FAV! MUST READ!! (I)
50 stories
Do you remember your first cup of coffee? by Calamummeum
Calamummeum
  • WpView
    Reads 1,808,543
  • WpVote
    Votes 167,779
  • WpPart
    Parts 57
[SELESAI] "Lo ngomong langsung ke dia?" Medhya mengangguk mantap. "Bilang kalau lo suka sama dia?" Ia mengangguk lagi. "Yang lo maksud itu, Ginan Satyatama yang ada dipikiran gue, kan?" Medhya menyerngit. "Memang, ada berapa Ginan Satyatama di kantor kamu?" Gadis itu balik bertanya. "Ya ... satu, sih." Sang teman garuk-garuk kepala. "Maksud gue. Elo ini ..." ia mengangkat telunjuk kearah pelipis, memutar-mutarnya dengan perlahan. "... sinting?" Medhya menggeleng santai. "Aku waras. Seenggaknya, sampai detik ini, masih." Sang teman menghela napas panjang. "Pantesan tiap papasan, dia selalu ngelihat gue kayak ngelihat tai kucing. Ternyata ini semua gara-gara elo." Medhya nyengir. "Terus gimana lagi sekarang?" Adinda bertanya lagi. Ia mendekat pada Medhya yang kini bersandar di kursi ruang tengah kontrakan. "Nyerah?" Medhya langsung menoleh. "Mana mungkin," ujarnya pendek, senyum-senyum. "Dia nggak nolak aku. Kenapa aku harus menyerah?" Betul. Ginan Satyatama tak pernah menolaknya. Saat mendengar pengakuannya, lelaki itu hanya menatapnya datar, lalu mengatakan beberapa kalimat yang tidak mengandung sedikitpun penolakan. Itu artinya, kesempatan Medhya masih terbuka lebar. Masih banyak hari yang tersedia untuk menyatakan kembali perasaannya pada Ginan Satyatama. Jadi, bagaimana bisa Medhya menyerah kalau kisah mereka bahkan belum dimulai sama sekali?
STROBERI DAN KOPI by Calamummeum
Calamummeum
  • WpView
    Reads 2,966,852
  • WpVote
    Votes 221,634
  • WpPart
    Parts 58
[Season kedua dari : Do you remember your first cup of coffee] Bahwasanya setelah patah dan hancur lebur bersama kehilangan bertubi-tubi yang ia rasakan di masa lalu, sebuah luka amat besar masih menghuni hatinya. Medhya sadar bahwa hatinya tak siap menerima lelaki lain hingga ia menolak lamaran Akbarra Hadinata, yang bertahun-tahun menunggunya dengan sabar. Lalu, bagaimana bisa insiden penolakan itu justru berujung dengan pertemuan yang tidak terduga? Medhya tidak tahu, ini disebut karma atau kutukan. Yang manapun itu, sama-sama tidak menyenangkan. Sebab, ketika masa lalu yang menyedihkan itu datang, satu persatu luka Medhya yang telah sembuh kembali berlubang. Semuanya berantakan. Pertanyaannya, jika dulu lelaki itu menghancurkannya sedemikian rupa, apakah kali ini ia mampu menebus kesalahannya ; seperti apa yang ia janjikan? Atau justru, Medhya akan hancur lagi, lebih parah dari empat tahun lalu? "Sudah cukup main-mainnya. Sekarang, saatnya kamu kembali denganku, Zaline." Sialnya, Medhya masih berdebar-debar ketika menatap matanya yang kebiruan. Hati Medhya masih mendamba lelaki itu dengan sangat. Petaka. Benar-benar petaka. ❗Warning : bab 57-60 sudah dihapus. Bisa dibaca di karyakarsa jika berkenan. Terimakasih 🙏
Ruang ; Kursi dan jendela by Calamummeum
Calamummeum
  • WpView
    Reads 2,152,605
  • WpVote
    Votes 242,657
  • WpPart
    Parts 53
Tolong! Rubiana Mentari tertimbun tanah galiannya sendiri setelah membuat ulah dengan Tuan muda Arkaish Dewanggala, the one and only, bujang idaman kaum sosialita yang berdarah ningrat dan hobi gonta-ganti perempuan! Awalnya, Bia cuma ingin mengacaukan rencana perjodohan kakak tirinya, Jistara, dengan cara mencium Arkaish didepan umum, lalu mengaku cinta setengah mati dengan lelaki buaya yang hobi membuat Bia mual itu! Dia cuma ingin membuat kakak tiri dan juga Papinya malu! Nggak lebih! Ini semacam aksi balas dendam dadakan dan super nekat! Dan, ya. Memang betul setelahnya, rencana perjodohan Jistara gagal total. Bia puas sekali melihat Jistara si anak manja menangis sesenggukan karena lelaki idamannya di sosor duluan. Tapi, hidup Bia juga ikut amburadul! Ya ampun! "Kalau begitu, kita jodohkan saja mereka." T-tunggu. Tunggu dulu! Siapa yang akan di jodohkan dengan siapa?! "Kalian bersedia, kan?" Apa?! K-kenapa ... Semua orang menatapnya begitu?! "S-saya--" "Kami memang memutuskan untuk pacaran." Hah?! Bia menoleh. Menatap si brengsek yang sedang tersenyum tipis sambil melanjutkan. "Kami akan saling mengenal dulu. Iya, kan?" Lelaki itu menggenggam tangannya lantas tersenyum lagi. HARUSNYA TIDAK BEGINI! Tidak! Ini tidak benar! Baik. Tenang, Bia. Tenang. Jangan panik! Mari kita cari solusinya. Pertama-tama, tarik napas panjang lalu hembuskan perlahan. Ya, bagus. Tujuannya sekarang sudah jelas ; Bia akan menyusun beribu rencana agar lelaki itu muak dengannya lalu memutuskan hubungan secepat mungkin. Itu mudah! Bia pasti bisa melakukannya! Warning : sepuluh part terakhir sudah di hapus. Silahkan dibaca di karyakarsa. Terimakasih.
Anggrek api dan Mata ketiga by Calamummeum
Calamummeum
  • WpView
    Reads 1,324,644
  • WpVote
    Votes 157,252
  • WpPart
    Parts 45
Dendam kesumat membara di dadanya. Bagai api yang berkobar tak tahu arah, melalap segala hal yang lewat tanpa kecuali, si anggrek api berjalan menyusuri setiap jengkal tempat dan orang-orang yang konon katanya menjadi penyebab keluarganya hancur sedemikian rupa. Kakaknya telah dibunuh. Ayahnya mati selepas perusahaan mereka di curi. Ibunya kabur-kaburan di kejar gengsi yang tak lagi dapat tercukupi. Seluruh harta dan kejayaan Sutedja raib begitu saja. Meninggalkan gelak-gelak tawa dari setiap manusia kala mendengar nama mereka iseng disebut dalam suatu pesta. Penghinaan itu teramat besar bagi nama besar Sutedja yang dulu berselimut puji dan puja. Dintara reruntuhan keluarga yang telah lebur itu, hanya bersisa Jena seorang ; yang siap melakukan segala cara untuk membalas setiap titik kesengsaraan dari mendiang orang-orang yang ia sayang. Target utamanya ; si mata ketiga dari sebuah keluarga paling elit dalam negeri. Anthariksa Dirgatama Prambudi. Bagaimanapun caranya, lelaki itu harus hancur atau mati. Di tangannya. WARNING❗️ Part tidak lengkap. Bagian 43-54 (ending) sudah pindah ke karyakarsa. Silahkan membaca yang masih tersedia. Terimakasih banyak.
The Journey To Tell by hanshintiger13
hanshintiger13
  • WpView
    Reads 198,656
  • WpVote
    Votes 18,663
  • WpPart
    Parts 73
"...Jika hari ini adalah hari ulang tahunmu dan akulah yang berada di Jeju saat ini, maka aku akan memastikan diriku kembali ke Seoul hanya untukmu... Pertanyaannya adalah, apakah kamu juga merasakan hal yang sama ketika meninggalkan Jeju untuk menemuiku semalam?" Namun, Jisoo tidak menjawab. Ia melangkah mendekat, tidak peduli dengan sepatu yang sudah dikenakannya. Telapak tangan kiri Jisoo berada di sisi kanan wajah Haein. Sementara, tangan kanannya melingkari tengkuk Haein. Jisoo harus berjinjit tatkala ia merengkuh tubuh laki-laki ini, kemudian memberikan ciumannya di pipi kiri Haein, persis di sudut bibirnya. *** Aktor Korea Selatan, Jung Haein dan idol terkenal Blackpink, Kim Jisoo, mulai menjalin hubungan persahabatan ketika keduanya disatukan dalam sebuah proyek drama pertama mereka, Snowdrop. Keduanya dielu-elukan serta dicintai oleh banyak penggemar fanatiknya, sementara bergelut di antara dua dunia yang terpisahkan oleh batas kasat mata; kesibukan sebagai publik figur papan atas dan kehidupan pribadi yang tak pernah diketahui khalayak ramai sebelumnya. Sehingga, ketika Jung Haein dan Kim Jisoo dengan perlahan tak lagi dapat dikatakan hanya sebatas dua orang sahabat, apakah perjalanan keduanya semulus yang dibayangkan? Ini adalah kisah keduanya. Ikuti, dan resapi setiap waktu yang bergulir mengiringi satu perjalanan panjang. Maka, bahwa setiap manusia memang diciptakan untuk saling berpasangan adalah nyata. Dan jatuh cinta, adalah satu perasaan terindah yang diberikan Tuhan kepada setiap umat-Nya. 📒🖇 •3000-4000 kata setiap bab •update satu kali setiap minggu •menggunakan beberapa karakter di dunia nyata, tetapi cerita sepenuhnya fiksi Main Story = 09.02.2022 - 01.01.2023 Additional Story (1 year anniv) = 02.12.2023 - 30.12.2023
Ad Astra by marmutimut
marmutimut
  • WpView
    Reads 337,092
  • WpVote
    Votes 26,653
  • WpPart
    Parts 43
✨Through hardships to the star✨ Bhaga sudah mengenal Bintang bahkan saat perempuan itu masih dalam kandungan. Saat Bintang lahir pun, Bhaga sempat menggendongnya. Untuk ukuran bayi merah 48 centi, Bhaga tak pernah menyangka bahwa Bintang akan tumbuh menjadi perempuan boncel, berisik, banyak mau, namun juga sangat cantik. Saat perasaan sayangnya tak lagi sebatas adik kakak, Bhaga mulai menjauh dari kehidupan Bintang karena ia sadar hidup mereka jauh berbeda. Bhaga yatim piatu, jauh lebih tua, dan tiada bandusanak pula. Tak ada kelebihan yang bisa ia tawarkan pada Bintang. 💞 Menurut Bintang, Da'Bhaga itu bagai beruang kutub menyeramkan. Dia tinggi, tatapannya tajam, irit bicara, dan susah didekati. Namun kata Jo Bumi, abang kesayangannya, hanya Bintang lah yang tak pernah segan untuk menyusahkan Da'Bhaga. Mulai dari menemaninya nonton konser, menjemput dirinya yang tersasar, mengobati benjolan sebesar telur di keningnya, membelikan pembalut saat tamu bulanannya datang, serta menjadi orang yang paling sering membawakan Martabak Melawai kesukaannya. Saat mengetahui lamaran datang dari Da'Bhaga, Bintang yang oportunitis mempertimbangkan baik dan buruknya. Baiknya, Bintang bisa hidup enak karena Da'Bhaga amat kaya. Buruknya, Bintang harus hidup mengikuti Da'Bhaga ke Padang, daerah yang jaraknya lebih dari seribu kilometer dari Jakarta, rumah dan comfort zone-nya selama ini. Jadi, manakah yang harus Bintang pilih?
Hei, Intern! by Hamalem
Hamalem
  • WpView
    Reads 3,894,228
  • WpVote
    Votes 3,327
  • WpPart
    Parts 11
Judul sebelumnya: Intern&Lover Direktur galak di tempat magang bikin hari-hari Ullie di kantor terasa lebih menantang. Semua tugas random rela diselesaikan Ullie demi menafkahi diri, termasuk menjadi asisten direktur sementara menggantikan Bu Andrea yang harus menjalani isolasi akibat penyakit flu babi. Tapi semakin Ullie mengenal bosnya, semakin Ullie was-was dibuatnya. Apalagi setelah bosnya mencetuskan ide ngawur untuk mengenalkannya ke keluarga besar sebagai pasangan baru. Ullie tak sanggup menolak tugas ini karena statusnya masih sebagai kacung magang. Sampai ide ngawur itu berubah makin kacau....!!! NOTE: SEBAGIAN BESAR BAB DIUNPUBLISH UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN. TERIMA KASIH SUDAH MENDUKUNG CERITA INI DENGAN VOTE DAN KOMENTAR POSITIF KALIAN. SEMOGA BERTEMU ULLIE & FABIAN DALAM PACKAGING SERTA NUANSA BARU DI TOKO BUKU TERDEKAT SECEPATNYA ❤
mechanic&lover [selesai] by Hamalem
Hamalem
  • WpView
    Reads 2,544,229
  • WpVote
    Votes 282,443
  • WpPart
    Parts 42
Prioritas hidup Gie: 1. Menghabiskan harta Opa 2. Membuat Galang bertekuk lutut padanya Prioritas hidup Galang: 1. Menabung untuk modal nikah dengan pacarnya, Lea 2. Menjauhkan cobaan bernama 'Gie' dari hidupnya Ini cerita romantis komedi lain yg bisa menghibur dan membuat kalian halu. Selamat datang di kehidupan Gie yang hingar bingar! Semoga suka dengan ceritanya. Happy reading...
Meet Me at Nine P.M. [END] by dindaarula
dindaarula
  • WpView
    Reads 368,417
  • WpVote
    Votes 28,526
  • WpPart
    Parts 43
Mulanya, Alex mendatangi rumah Faza--teman SMA-nya--murni hanya untuk mengajar privat adik bungsu laki-laki itu. Namun, semuanya tak sama lagi sejak Alex mengetahui bahwa sosok gadis bernama Fay ternyata eksis di dunia ini. --- © July 2021 by Dinda Arula
Spring Snowflakes by tinylilshiba
tinylilshiba
  • WpView
    Reads 48,700
  • WpVote
    Votes 1,823
  • WpPart
    Parts 47
Crown Prince Im Sooho has found the woman who will be his wife. It's believed that the woman, Eun Youngro, is a commoner to whom he was betrothed by his grandfather, the late King Im Soohyeok, in agreement with the woman's late grandfather. a haesoo (jung haein x kim jisoo fanfiction) this story is inspired by the Korean TV series Snowdrop (2021) and Princess Hours (2006)