🚩🚩🚩 (TAMAT) Rantai makanan terdiri dari mangsa dan pemangsa, dari yang terlemah→lemah→kuat→terkuat. Pria berdarah campuran Thailand dan Amerika itu sudah terbiasa dengan status sosialnya yang tinggi, apalagi dia berasal dari keluarga konglomerat dari Amerika. Tidak ada yang mustahil dalam hidupnya, semuanya bisa dia miliki bahkan manusia pun bisa dia beli dengan jentikan jari. "Tuan, apakah anda butuh sesuatu?" "Bartender yang disana, apakah dia Alpha?" "Maaf, tapi andalah yang akan saya beli." {Start : 16 April 2025} {End : 20 Mei 2025} (SELAMAT DATANG DI DUNIA CERITA AUTHOR SALAM DARI GOA) ⚠️ Warning ⚠️ •Cerita mengandung unsur 🔞 harap bijak memilih •Bendera merah 🙏🏻🚩🚩🚩🚩🚩🚩🚩

A disturbing love story JOSS-GAWIN 🔞 | AU | MAFIA | SHORT CHAPTERS Joss is a ruthless mafia leader and Gawin is his Lover. *** Joss mendongakkan wajahnya, memejamkan matanya dan berusaha mengatur nafasnya untuk menahan emosinya. Tapi tidak berhasil. Dengan tangan kanannya, dia meninju-ninju pintu ruang kerjanya. Tinjunya keras karena kemarahannya. "FUUUUUUUCK!!!!! FUCK!! FUCK!! FUCK!!" Teriak Joss histeris sambil meninju. Suaranya menggeram mengerikan dengan pembuluh darah tampak tegang di lehernya, dan tatapan mata merah nanar dipenuhi amarah. Pintu kayu itu sampai mengelupas dan kepalan tangan Joss mengalami luka lecet yang lumayan parah. "Kita harus memusnahkan semuanya tanpa sisa." Kata Joss sambil menatap tajam. Senor Antonio menelan ludahnya dengan takut. Seumur hidupnya menjadi orang kepercayaan Joss, baru kali ini kekejaman Joss membuatnya bergidik. "200 lebih manusia, jika kau musnahkan mereka maka semua sia-sia. Kita akan merugi lagi." Kata Senor Antonio berusaha mencegah Joss. "Aku tidak akan membiarkan FBI merebut lagi milikku. Jika aku tidak bisa memilikinya, maka tidak ada orang lain yang bisa." Kata Joss kali ini tampak semakin mengerikan. *** Gawin meniup-niup luka Joss. "Jangan melampiaskan amarah dengan menyakiti diri sendiri dan orang lain. Kita manusia, bukan binatang. Kita diberikan akal dan nurani." Kata Gawin sambil membalut luka Joss dengan kasa. "Apa di matamu aku orang yang bengis?" Tanya Joss dengan tatapan menyendu. Gawin diam, dia menyelesaikan balutan kasa di tangan Joss. "Kamu bisa saja meninggalkanku." Kata Joss. Kali ini Gawin menatap Joss dengan serius. "Aku bisa meninggalkanmu kapanpun, tapi aku memilih untuk tidak melakukannya. Mungkin nanti, entahlah, tapi tidak saat ini." Katanya. "Don't. Promise me that you'll never leave me." Pinta Joss. "Pekerjaanmu membuat janji yang kita ucapkan beresiko untuk tidak ditepati." Kata Gawin menatap wajah Joss. "Then should I quit?" Kata Joss dengan tatapan yang dalam. **

"𝑲𝒊𝒕𝒂 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒂𝒎𝒂 𝒕𝒂𝒑𝒊 𝒂𝒌𝒖 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒆𝒓𝒍𝒖𝒌𝒂!! "

"aku benci jadi omega." Nata "gw benci feromon omega." "menjijikkan." Joong Nata terpaksa pindah ke kota lain akibat sering mendapat pelecehan seksual di tempat tinggalnya karna dia seorang Omega. Di kota baru dia menyembunyikan identitasnya dengan menyamar sebagai Beta. Joong seorang Alpha Dominan yang sangat membenci Omega karna berpikir Omega hanya bisa menggoda dan itu menjijikkan. Dia tertarik pada seorang Beta yang tidak sengaja menabraknya. BxB BxBshipper JoongDunkAU JOONGDUNK

Kehidupan masa menengah atas yang layaknya bukan anak sekolah menciptakan perang diatas segala genre hidup yang terjadi. "Aku mau kamu malam ini." Makomi tersenyum getir. Rion menatap tajam dan lurus ke arah semua orang yang menatapnya. ⚠️⚠️BL ZONE. THIS IS JUST IMAGINATION. DON'T LIKE KLIK OUT!!!⚠️⚠️

[𝐁𝐎𝐘𝐒𝐋𝐎𝐕𝐄 𝐒𝐓𝐎𝐑𝐘] 𝐅𝐈𝐊𝐒𝐈𝐈!! 𝑹𝒊𝒐𝒏 𝑲𝒆𝒏𝒛𝒐 𝒔𝒆𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒌𝒓𝒊𝒎𝒊𝒏𝒂𝒍 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒌𝒆𝒔𝒆𝒉𝒂𝒓𝒊𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝒉𝒂𝒓𝒖𝒔 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒖𝒏𝒖𝒉 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒃𝒂𝒚𝒂𝒓𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒊𝒏𝒈𝒈𝒊 𝒅𝒂𝒏 𝒋𝒖𝒈𝒂 𝒑𝒆𝒏𝒋𝒖𝒂𝒍 𝒔𝒆𝒏𝒋𝒂𝒕𝒂 𝒊𝒍𝒆𝒈𝒂𝒍 𝒕𝒆𝒓𝒌𝒆𝒏𝒂𝒍 𝒅𝒊 𝒃𝒍𝒂𝒄𝒌 𝒎𝒂𝒓𝒌𝒆𝒕. 𝒔𝒆𝒄𝒂𝒓𝒂 𝒕𝒊𝒅𝒂𝒌 𝒔𝒆𝒏𝒈𝒂𝒋𝒂 𝒅𝒊𝒓𝒊𝒏𝒚𝒂 𝒕𝒆𝒓𝒕𝒂𝒏𝒈𝒌𝒂𝒑 𝒃𝒂𝒔𝒂𝒉 𝒔𝒂𝒂𝒕 𝒔𝒆𝒅𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒍𝒂𝒌𝒖𝒌𝒂𝒏 𝒂𝒌𝒔𝒊 𝒐𝒍𝒆𝒉 𝒍𝒂𝒌𝒊 𝒍𝒂𝒌𝒊 𝒃𝒆𝒓𝒘𝒂𝒋𝒂𝒉 𝒑𝒐𝒍𝒐𝒔 𝒏𝒂𝒎𝒖𝒏 𝒎𝒆𝒎𝒊𝒍𝒊𝒌𝒊 𝒕𝒂𝒕𝒂𝒑𝒂𝒏 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒎𝒂𝒕𝒊𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒆𝒓𝒏𝒂𝒎𝒂 𝑪𝒂𝒊𝒏𝒆 𝒄𝒉𝒂𝒏𝒂 ínѕpírαѕí: Ⓣⓞⓚⓨⓞ Ⓝⓞⓘⓡ Ⓕⓐⓜⓘⓛⓘⓐ

"Cinta tidak pernah salah di hadapan tuhan, tapi terkadang pada siapa cinta itu tertuju menjadi alasan mengapa rasa ini di larang. Aku tahu tuhan tidak mengizinkan ku memiliki mu, tapi tuhan tidak melarang untuk menyebut nama mu dalam setiap doa ku. Ku bisikan doa ku pada setiap butiran tasbih ini, biarkan tuhan yang menjaga mu untuk ku sampai nanti" - Song Mingi