Rindares
Dia bagi mimpi yang menjadi kenyataan, sosok yang tidak ingin aku terpesona oleh nya. Namun mata ini tak kuasa untuk tidak menatap matanya, tatapan mata yang begitu aneh.
Dan entah mengapa aku merasa debaran aneh di jantung ku, apakah ini pertanda bahwa aku sehat? Ya tentu saja bodoh! Yang tidak sehat itu ketika aku mulai mencintainya.
"Hai, Adara."
"Hello, ustadz."