nrachyn
- Reads 9,991
- Votes 273
- Parts 2
Katakanlah gue orang yang sempurna, paras wajah, kepandaian, bakat, ketajiran-lumayan aja. Bisa menjamin gue bahagia? Gue rasa enggak.
Yang tertarik sama gue? Banyak.. gue nggak mungkin sebutkan satu-satu. Kakak yang disana, Tante yang disitu ?
Tapi gue akan jatuh cinta dan selalu jatuh cinta pada satu orang.
Gue harap begitu. Karena bagi gue nggak ada yang bisa menggantikan dia.
Kathaya Keenan. Nama gue. Kayak cewek emang, dulu nyokap mau anak cewek dan mau dinamakan Kathaya, tapi yang lahir gue. Sayangnya gue cowok. Dan gue nggak suka nama itu jujur. Pas TK panggilan gue Aya, nggak banget kan? SD gue mulai mengerti kalau itu nggak pantas untuk cowok dan memutuskan orang boleh panggil gue Keenan aja.
Gue nggak pernah menyangka kisah percintaan gue akan sebegini buruknya. Gue ganteng-banget-kata Mama. Tapi bahkan sekalipun sampai umur gue 17 tahun gue nggak pernah pacaran. Padahal gampang banget buat dapat cewek, bahkan gue selalu ditembak cewek duluan. Karena apa? Karena gue sudah terlanjur jatuh cinta sama dia. Cinta monyet gue pas SD, dan akhirnya jadi cinta sungguhan.
Dia yang bisa bikin gue melupakan Moonlight-band gue untuk sementara, dan Keenan's Gals-fans gue, bahkan Mama, dan Kirana-adik perempuan gue-dengan memikirkan dia aja.
Tapi apa gue perlakukan dia dengan baik setelah gue sama dia? Atau.. apa dia bahagia selama jadi pacar gue?
Gue harap kalian bisa ambil pelajaran setelah baca kisah gue ini. Kisah kebodohan gue, dan keegoisan gue. Meskipun gue yakini kalo gue itu orang baik.
Dalam proses editing, gaya bahasa tidak berubah, tapi cuma aku benerin EYD(yang mungkin ga sepenuhnya benar karena agak susah untuk gaya bahasa genre cerita yang seperti ini) & tanda baca.