bagus
5 stories
SAY HI!!! by inggridsonyaaa
inggridsonyaaa
  • WpView
    Reads 2,979,923
  • WpVote
    Votes 888
  • WpPart
    Parts 2
Bagi Ribby punya dua sohib ganteng itu musibah. Dia yang serba pas-pasan, ngerasa temenan sama Ervan dan Pandu yang berpredikat cowok populer sekolah jadi semacam ujian. Ervan si ganteng, Ribby si kumal. Pandu si keren, Ribby si dekil. Waktu masih kecil, Ribby emang nggak peduli dengan perbandingan itu. Tapi semenjak SMA, Ribby mulai capek dengan ejek-ejekan itu yang kadang kala membuatnya insecure. Pada fase-fase krisis percaya diri itulah Ribby mendadak membuat akun Say Hi! Itu lho aplikasi dating berbasis anonim yang sedang digandrungi remaja jaman sekarang. Di aplikasi Say Hi, Ribby berkenalan dengan cowok bernama Robbi. Awalnya sih Ribby cuma iseng. Namun perlakuan Robbi yang lucu setiap kali mereka chatingan, entah kenapa membuat Ribby jatuh nyaman. Bahkan Ribby merasa Robbi jauh lebih mengertinya daripada dua sahabatnya sendiri yang playboy mampus itu. Sementara itu, di sisi lain, salah satu di antara sahabatnya ada yang mengirim chat pada Ribby menggunaka aplikasi Say Hi.... Robbi : Maafin gue yang pengecut ini.
Just a Little Spell by expellianmus
expellianmus
  • WpView
    Reads 559,632
  • WpVote
    Votes 76,876
  • WpPart
    Parts 23
Kalau ada yang macem-macem sama aku, aku bakal sihir dia jadi kodok. Dan untungnya, itu bukan kiasan. Karena kebetulan, aku penyihir. --- #14 in Short Story [09/07/16] #17 in Humor [28/01/17] [cover by prohngs]
KIASA [SUDAH DITERBITKAN] by Putriaja2310
Putriaja2310
  • WpView
    Reads 13,292,058
  • WpVote
    Votes 852,093
  • WpPart
    Parts 69
Cerita ringan untuk menemani karantina kalian. Start: 7 Mei 2020 End: 22 Juni 2020 [Masih suka update meskipun udah tamat] ❄❄❄ "Emang kalau saya mau sama kamu, kamu siap nikah sama saya? Saya tidak dalam waktu menunggu, kamu tau itu!" Kata-kata Pak Satria menggema, seharusnya Kiana sadar kalau dia hanya obsesinya saja. Menyukai seorang dosen memang tidak ada di list 'what must i do' yang Kiana tulis sebelum kuliah. Kehidupan percintaannya yang juga lempeng-lempeng saja malah kacau ketika dia menuju tingkat akhir. Tidak, Kiana tarik perkataannya dia tidak suka tapi hanya kagum dengan ketampanan sang dosen. Tapi satu hal membuatnya merasa bodoh karena kebanyakan membaca series manis Pak Dos tampan dan Mahasiswi cantik. "Aish, seharusnya dari awal aku sadar kalau dosen muda tanpa buntut dan pawang itu cuma ada di novel." Buntut dan Pawang? Apa benar Pak Satria memilikinya? Cek kebenarannya disini! Update suka suka. #1 Komedi 28 Mei 2020 #2 romcom 2 Juni 2020 #2 Daddy 8 Juni 2020 #3 Chicklit 11 Juni 2020 #2 Chicklit 14 Juni 2020 #1 ChickLit 14 Juni 2020 #1 Komedi 14 Juni 2020 #1 Roman 16 Juni 2020 #1 Romcom 16 Juni 2020 #1 Humor 17 Juni 2020 #2 Daddy 17 Juni 2020
The Number You Are Trying to Reach is Not Reachable by expellianmus
expellianmus
  • WpView
    Reads 6,706,726
  • WpVote
    Votes 364,955
  • WpPart
    Parts 35
Katanya, aku genius dan hidupku kelewat serius. Padahal aku tidak merasa seperti itu. Oke, aku memang pernah menggelar pentas tunggal dari drama Shakespeare yang semua dialognya kuubah sendiri jadi bahasa Jawa waktu aku kelas lima SD. Waktu kelas empat SD, aku selesai menghafal seluruh isi KBBI. Aku bisa berbicara dalam bahasa Sansekerta dan memahami isi prasasti semudah orang-orang memahami isi majalah. Koleksi piala dan medali olimpiadeku (baik akademik maupun non-akademik) mungkin lebih banyak dari jumlah perempuan yang dilirik Zeus. Aku masih kelas sepuluh, tapi aku sudah iseng-iseng ikut beberapa TO SBMPTN, dan dapat nilai paling tinggi di antara anak-anak kelas dua belas. Dan banyak hal lainnya. Tapi menurutku, masih banyak hal yang belum kulakukan. Dan aku selalu merasa tidak puas kalau belum mencoba hal baru. Aku selalu penasaran. Namun, tidak pernah terpikirkan olehku, bahwa suatu hari, akan ada seseorang yang berkata bahwa aku harus mencoba jadi cewek normal. Jangan terlalu serius. Katanya, jadi remaja normal itu asyik. Nah, sudah kubilang kan, aku selalu penasaran? --- #10 in Teen Fiction [23/07/16] [cover by me + prohngs lol]
Closer [A L E X I L] by YuniSaussay
YuniSaussay
  • WpView
    Reads 1,174,713
  • WpVote
    Votes 4,709
  • WpPart
    Parts 1
Eron adalah cowok aneh, kurang pergaulan dan sangat tidak modis. Setidaknya itu yang teman-teman kelasnya pikirkan mengenai cowok jangkung yang suka duduk di meja pojok kelas. Namun beda lagi jika melihat sudut pandang dari gadis bernama Aleta. Menurutnya sosok Eron itu misterius, dibalik kacamata tebal yang dipakainya bersembunyi tatapan mengerikan, yang selalu mengawasinya. Terkadang Aleta beripikir, apakah Eron membencinya? Tapi, seingatnya ia tidak pernah mengolok atau mengusili cowok itu seperti yang dilakulan teman-teman yang lain. Lain di sekolah, lain lagi di rumah. Aleta harus menghadapi cowok bernama Gara yang super jutek, dan sombong. Bicara dengan Gara lebih susah dari pada mengerjakan soal matematika. Cowok itu tidak bisa ditebak, kadang baik, kadang menjengkelkan, kadang bisa menghilang selama beberapa hari. Tugas bersih-bersih yang diamanatkan oleh Ibu-nya membuat Aleta menemuka satu fakta mengerikan di kamar Gara. Di dalam dompet cowok itu ada Kartu Anggota Osis dengan nama Aleron Niagarawan. Iya, Eron yang itu. Yang suka duduk dibelakang sambil sesekali menatap ke arahnya, yang baru-baru ini menjadi teman kelompok tataboga-nya. Ada apa ini? Kenapa kartu Osis Eron ada di dompet Gara? Ataukah ... mereka adalah satu orang yang sama?