Halo! Khusus untuk page cerita ini akan berfokus pada cerita-cerita Jenselle yang Oneshot atau cerita sekali baca. Sebenarnya ada banyak sekali cerita oneshot dan seiring berjalannya waktu akan aku post satu per satu ke page ini. Cerita yang pernah aku post dengan page masing-masing sebelumnya telah aku jadikan satu di sini, jika ada yang masih ingat seperti We Don't Talk Anymore, Not A Him (yang berubah judul menjadi The Creature's) dan Criminal (yang tanpa sengaja draft dan segalanya terhapus jadi tidak akan menjadi bagian dari page ini😭) agar mempermudah kalian membacanya nanti 🫶🏻 Happy reading! 💕

Terinspirasi dari konten yang berkata, "Jika kamu sedang menulis suatu buku yang diawali dan diakhiri kalimat yang sama namun dengan arti yang berbeda, apa yang akan kamu tulis?"

"Your lips so beautiful can't i try?" • kalimat yang membuat seorang giselle merasakan kebingungan sekaligus senang karena selama ini dialah yang berusaha agar di notice oleh jeno.

Di balik gemerlap panggung, Jeno NCT dan Giselle aespa memulai kisah mereka lewat pertemuan tak terduga di ruang latihan. Dari canggung hingga nyaman, perlahan tumbuh rasa di antara jadwal padat dan momen sederhana. Sebuah kisah tentang langkah kecil menuju sesuatu yang lebih.

Seperti sebuah masakan, kehidupan Alula juga penuh dengan berbagai rasa. Bukan hanya manis atau asin, tapi juga pedas, pahit, gurih, bahkan asam. Sejak terkena PHK di perusahaan asuransi yang sudah mempekerjakannya sejak dua tahun lalu, Alula beralih menjadi tukang cuci piring di sebuah restoran setelah beberapa bulan menjadi pengangguran hingga tabungannya menipis dan ia tak punya pilihan untuk kerja apa pun asal esok masih bisa makan dan bayar kostan. Alula hanya tak menyangka bahwa kedatangannya ke restoran tersebut membawa rasa-rasa lain dalam kehidupannya yang ia sendiri tidak bisa menetukan apakah itu termasuk jenis masakan yang enak atau tidak. Jenggala, chef sekaligus pemilik restoran itu membantu Alula memperjelas rasa dalam masakan tersebut.

non baku, 18+

Cuma mau deskripsiin gimana orang yang aku kagumin selama ini, bagian gabut juga sih. "Kok dia ga pernah nyariin gue lagi?"

[Tersedia di bookstore online] Seumur hidup Juna, baru pertama kalinya dia melihat cewek makan roti sama kertas-kertasnya, dan seumur hidup Diana, baru pertama kali dia bertemu cowok yang memgomentari cara duduknya. Sikap mereka saling bertolak belakang. Namun, seperti halnya magnet bukankah kubu yang saling bertolak itu justru malah menarik satu sama lain? "Itu cewek kelakuannya kok serampangan banget sih kayak anak laki aja" ─Arjuna Kaisar. "Itu cowok mulutnya bawel amat deh kayak perempuan aja" ─Diana Maharani. ============================ Genre: Romantic Comedy

Kalau sudah terlanjur berteman, ganti status udah kayak naik haji aja, dikerjakan bila mampu. Arsen bukan nggak peka, tapi bego. Vecia sudah blak-blakan gitu masa nggak ngerti. Maaf, isinya kalo nggak salah paham ya gelud.