Hot CEO And His Smart PA ..... Let me show you guys How To KISS the man who wear glasses 😏

Gawin, remaja 16 tahun yang harus mengalami masalah sulit di hidupnya karena mengandung anak dari ayah tirinya.

[COMPLETED ON KARYA KARSA] "Kau milikku..." gumam Joss, suaranya penuh dengan kepuasan yang egois saat ia mencapai puncaknya. Tubuh Gawin menerima penyatuan paksa itu dalam keheningan. Ia adalah tanah tak bertuan yang ditaklukkan, sebuah wilayah yang ditandai oleh sang pemenang. Kemudian, beban itu terangkat darinya. Kehangatan tubuh Joss menjauh. Keheningan kembali menyelimuti ruangan, hanya dipecah oleh suara napas pria itu yang perlahan kembali normal dan irama hujan di luar. Kembalinya kesadaran ke dalam tubuhnya terasa seperti sebuah benturan yang menyakitkan. Burung itu lenyap, dan ia kembali terhempas ke dalam seprai sutra yang dingin. Ia bisa merasakan lengket yang tidak nyaman di kulitnya dan rasa sakit yang berdenyut di bagian dalam tubuhnya. Ia tetap memejamkan matanya rapat-rapat, berpura-pura tertidur, karena menghadapi kenyataan setelahnya terasa jauh lebih mengerikan daripada saat kejadian itu sendiri.

[COMPLETED ON KARYA KARSA] "Kita perlu bicara tentang cerita kita." Gawin mengeringkan tangannya dan berbalik menghadap Joss. "Cerita kita?" "Cerita latar belakang hubungan palsu kita," jelas Joss, seolah itu adalah hal paling normal di dunia. "Ibuku pasti akan bertanya. Kita harus punya jawaban yang konsisten. Aku sudah memikirkannya." Joss mulai menjelaskan skenarionya. "Kita bertemu di sebuah kedai kopi dekat kantorku sebulan yang lalu. Kau tidak sengaja menumpahkan es kopi ke kemejaku. Sangat klise, tapi mudah diingat dan sulit dibantah." Gawin mengangguk pelan. "Lalu?" "Kau bersikeras untuk membayar laundry kemejaku. Kau memberiku nomormu. Aku menghubungimu beberapa hari kemudian, dan kita mulai dari sana,"

Joss, pemuda 24 tahun yang hidupnya dikelilingi oleh kebebasan liar dan brutalitas tanpa batas. Baginya, kekacauan bukan hanya bagian dari hidup, tetapi juga senjata yang melekat pada jiwanya. Ada alasan gelap di balik sikap bar-bar dan sifat "troublemaker" yang melekat padanya. Sementara itu, Gawin, cowok berusia 18 tahun yang sedang menapaki usia dewasa, ternyata menyimpan sisi nakal yang tak kalah berbahaya. Sama seperti Joss, dia juga punya luka yang membuatnya selalu siap menantang dunia. Lalu, bagaimana jika dua pribadi keras kepala ini dipertemukan oleh sebuah kesalahpahaman konyol yang berujung pada situasi yang tak terduga? Inilah kisah yang akan mengguncang batas antara kebencian, persahabatan, dan mungkin... sesuatu yang lebih dalam. Cerita ini hanya fiksi, jadi anggap sebagai hiburan semata.

Joss, seorang Alpha dari keluarga terpandang, jatuh hati pada Gawin, Omega misterius yang selalu menjaga jarak. Meski Joss telah berjuang keras menembus benteng hati Gawin, pria itu tetap sulit didekati--hingga akhirnya ia menghilang tanpa jejak. Kini, Joss harus menyingkap rahasia kelam di balik kepergian Gawin dan memutuskan: memperjuangkan cinta, atau merelakannya selamanya. Legacy of Secrets - sebuah kisah tentang cinta, luka, dan misteri yang membelenggu dua hati. Enigma × Alpha

Dua pria, dua masa lalu kelam, dan satu takdir yang mempertemukan mereka di tengah gelapnya dunia yang tak memberi ruang untuk harapan. Joss Way-Ar, lelaki dengan masa kecil penuh luka, menjadi kaki tangan geng mafia demi menyelamatkan nyawa adik perempuan yang mengidap kanker. Dunia kriminal telah mencengkeram hidupnya sejak usia 17 tahun. Ia tumbuh menjadi sosok yang dingin dan berbahaya, namun jauh di dalam, hatinya masih menyimpan rasa bersalah dan luka yang belum sembuh. Gawin Caskey, pria buta keturunan Amerika-Thailand, kehilangan penglihatannya akibat perundungan brutal saat remaja. Ibunya meninggal karena kanker, dan ayahnya menghilang setelah nyaris meracuni dirinya. Gawin tumbuh dalam gelap, bukan hanya karena ia tidak bisa melihat, tapi karena hidup tidak pernah memberinya cahaya. Saat keduanya bertemu, tidak ada yang bisa mempersiapkan mereka pada badai yang akan datang. Rasa sakit lama kembali mencuat, tetapi di antara luka dan dendam, muncul sesuatu yang tak pernah mereka sangka, kasih sayang... dan cinta. Namun masa lalu tak tinggal diam. Ketika Joss mengetahui bahwa sahabatnya sendiri adalah dalang di balik kematian ayah Gawin, ia harus memilih membalas dendam demi lelaki yang mulai mengisi hatinya atau tetap setia pada persaudaraan yang pernah menyelamatkan nyawa adiknya. Dalam dunia penuh darah dan pengkhianatan, mungkinkah cinta jadi alasan untuk bertahan... atau justru alasan untuk hancur?

☾ 𝕮𝖗𝖎𝖒𝖘𝖔𝖓 𝕷𝖎𝖊𝖘 ☽ Gawin tidak percaya pada takdir-setidaknya, sampai hidupnya mulai dipenuhi kejadian-kejadian yang tak bisa dijelaskan. Peringatan dari seseorang yang bahkan tak dikenalnya. Tatapan yang seolah menelanjangi setiap rahasianya. Dan kehadiran Profesor Joss yang terlalu tenang, terlalu dingin... seakan menyembunyikan sesuatu yang lebih gelap dari yang bisa ia bayangkan. Sebuah pertemuan yang seharusnya tidak terjadi. Sebuah misteri yang perlahan menyeretnya semakin dalam. Tapi sudah terlambat. Takdir telah memilihnya.

A disturbing love story JOSS-GAWIN 🔞 | AU | MAFIA | SHORT CHAPTERS Joss is a ruthless mafia leader and Gawin is his Lover. *** Joss mendongakkan wajahnya, memejamkan matanya dan berusaha mengatur nafasnya untuk menahan emosinya. Tapi tidak berhasil. Dengan tangan kanannya, dia meninju-ninju pintu ruang kerjanya. Tinjunya keras karena kemarahannya. "FUUUUUUUCK!!!!! FUCK!! FUCK!! FUCK!!" Teriak Joss histeris sambil meninju. Suaranya menggeram mengerikan dengan pembuluh darah tampak tegang di lehernya, dan tatapan mata merah nanar dipenuhi amarah. Pintu kayu itu sampai mengelupas dan kepalan tangan Joss mengalami luka lecet yang lumayan parah. "Kita harus memusnahkan semuanya tanpa sisa." Kata Joss sambil menatap tajam. Senor Antonio menelan ludahnya dengan takut. Seumur hidupnya menjadi orang kepercayaan Joss, baru kali ini kekejaman Joss membuatnya bergidik. "200 lebih manusia, jika kau musnahkan mereka maka semua sia-sia. Kita akan merugi lagi." Kata Senor Antonio berusaha mencegah Joss. "Aku tidak akan membiarkan FBI merebut lagi milikku. Jika aku tidak bisa memilikinya, maka tidak ada orang lain yang bisa." Kata Joss kali ini tampak semakin mengerikan. *** Gawin meniup-niup luka Joss. "Jangan melampiaskan amarah dengan menyakiti diri sendiri dan orang lain. Kita manusia, bukan binatang. Kita diberikan akal dan nurani." Kata Gawin sambil membalut luka Joss dengan kasa. "Apa di matamu aku orang yang bengis?" Tanya Joss dengan tatapan menyendu. Gawin diam, dia menyelesaikan balutan kasa di tangan Joss. "Kamu bisa saja meninggalkanku." Kata Joss. Kali ini Gawin menatap Joss dengan serius. "Aku bisa meninggalkanmu kapanpun, tapi aku memilih untuk tidak melakukannya. Mungkin nanti, entahlah, tapi tidak saat ini." Katanya. "Don't. Promise me that you'll never leave me." Pinta Joss. "Pekerjaanmu membuat janji yang kita ucapkan beresiko untuk tidak ditepati." Kata Gawin menatap wajah Joss. "Then should I quit?" Kata Joss dengan tatapan yang dalam. **

Menjadi Mahasiswa S2 fakultas kedokteran di universitas Brawijaya tidak membuat laki-laki berdarah Batak ini menjadi lemah lembut dan soft spoken. "KAU GANTI MOTOR AKU INI ATAU PALA KAU KU LEMPAR DENGAN GERGAJI MESIN!" "Sorry, I don't get it ur Language." "Astaghfirullah, panggah tukaran wae toh mas mas niki." "Jancok, tolongono aku Cok ojok didelok ae. Pantek!" "Jarene bulene iku mas Jos gendeng cak." "Mboh, gak waras Kabeh wesan." ⚠️ WARNING ⚠️ *Cerita karangan sendiri don't copyright! *Berbijaklah dalam memilih cerita *LOKAL JG