HisyamTV's Reading List
3 stories
Night moon by SitiMaesaroh414
SitiMaesaroh414
  • WpView
    Reads 738
  • WpVote
    Votes 26
  • WpPart
    Parts 7
Kadang menjadi hal indah di mata seseorang harus terlihat jahat di depanya... Boruto.☀️ Sumire.🌑
A Glimpse of Us by Christine_Veline
Christine_Veline
  • WpView
    Reads 1,667
  • WpVote
    Votes 140
  • WpPart
    Parts 8
(Fanfiction) ["Juga, ketahuilah satu hal ini. Belum ada yang berubah tentangmu untukku."] Kencan buta yang disusun dengan siasat licik sang Bibi membuat Boruto bertemu kembali dengan mantan kekasih yang paling tidak terlupakan olehnya. Dan saat itu, Boruto memutuskan akan melakukan tiga hal utama. Dan ia pasti akan melakukannya. _____ Orang pikir Kakei Sumire standar prianya terlalu tinggi atau memiliki pikiran kalau dia adalah perempuan yang berprinsip tidak menikah. Baik, ada benarnya, tapi tidak sepenuhnya. Namun, bagaimana kalau sebenarnya ada satu alasan yang bahkan dirinya sendiri denial akan kenyataan itu? Di sela-sela tuntutan sang Ibu kepadanya untuk setidaknya berkencan, siapa sangka dirinya akan bertemu dengan sosok yang menjadi titik denialnya itu? Bahkan di sebuah kencan buta? ["Ini akan sangat lama, Kak. Kau bisa terluka kalau menunggu terus."] ["Tidak pernah. Jika itu dirimu."] ________ © Character belongs: Masashi Kishimoto, Mikio Ikeomoto, and Pierrot Studio. Cerita murni buatan saya, bila ada terdapat beberapa kesamaan mungkin hanya ketidak sengajaan. Cover credit to the artist, took from pinterest. *BorutoxSumire pair for this story.
A Sense Of Love by Angzalaeva_f
Angzalaeva_f
  • WpView
    Reads 15,623
  • WpVote
    Votes 879
  • WpPart
    Parts 23
"Mengalah demi sahabat adalah ke-ikhlasan bagi diri ku" ucap Sumire dengan tetesan air mata🌼 Gadis penggemar warna ungu yang bernama Sumire Kakei ini sering di juluki Sumire oleh teman-teman nya. Terlibat masalah-masalah yang mesti harus mengalah demi kebahagiaan orang lain adalah kebal baginya. Cinta nya kepada Boruto, harus break karena harus mengalah demi Sarada sahabat nya "Mementingkan perasaan mu, lebih penting dari kepentingan yang sangat penting" ucap Sumire ke dua kalinya.