Greshan area

Apa salahnya jika aku mencintai Seniorku sendiri??? Tuhan saja tidak melarangnya tapi keadaanlah yang memperumit cinta itu.. Ini bukan hanya kisah cinta melainkan kisah perjuangan seorang pria yang dianggap anak ingusan untuk mendapatkan hati seniornya.. Published : 22- 02- 24 Update : 2 hari sekali Spesial hari pertama publish akan ada dua part yang up.. prolog dan part 1 Author comeback

Piringan hitam itu berputar. Alunannya berhasil menuntun Chika masuk ke dunia yang tidak ia kenal. Hingga dunia itu mengungkap satu rahasia yang menghubungkan takdir Chika dan seorang gadis. Dialah Vivi, gadis yang hanya bisa Chika temui di dunia berbeda, dunia mimpi.

"dia dingin, tapi aku suka" -shani ©ketgils, 2k17

Apakah itu kamu Shani Indira...

Note: Hallo👋🏻👋🏻 Cerita ini akan segera di terbitkan di bulan agustus, itu semua juga karena dukungan dari seluruh pembaca. Dengan senang hati saya mengucapkan terima kasih dan dengan sedih saya harus mengabari bahwasannya part-part di cerita ini harus saya unpublish kan. Terima kasih🙏🏻 Secuil cuplikan dalam cerita: "Kalian berharga!! sangat berharga, lebih dari apapun." - Shani "Bahkan setelah dunia kita hancur, cici masih menggenggam tangan ku," - Gracia "Tetap disini!! Aku sangat takut kehilangan lagi." - Chika "Kita semua terluka, tapi aku terlalu egois hanya memikirkan diri ku saja." - Zee "Sampai kapan pun aku tetap menjadi adik kecil kalian yang selalu membutuhkan pelukan hangat kakak-kakaknya," - Christy Karena semua masalah bisa dilewati bersama. Kita keluarga, kita harus selalu membagikan rasa sayang kita. Vernandez family, keluarga yang sangat harmonis sebelum musibah besar menimpa mereka.

Apa tujuan empat orang ini datang kembali ke SMA setelah mereka sebenarnya sudah lulus dari SMA? Tidak mungkin karena mereka nyaman di SMA bukan? Atau ada sesuatu yang mereka sembunyikan dari gadis SMA? Hanya akan tau jika kita ikuti tindakan mereka sebenarnya!!

❗cerita ini hanya fiksi❗

"ceritakan tentang masalalumu?" "apakah itu penting?" "Yah, aku ingin tau" "jika tidak bisa" "maka mungkin kita tidak akan berjalan jauh" "Baiklah seperti itu lebih baik"