Peises
11 kuwento
7 LENTERA | Complete ✓ ni Joy_3to3
7 LENTERA | Complete ✓
Joy_3to3
  • MGA BUMASA 222,115
  • Mga Boto 19,663
  • Mga Parte 46
Tujuh anak muda yang menjalani kerasnya hidup di ibu kota. Tujuh pemuda dari tujuh kota yang dipertemukan oleh takdir.
01.00 ni ameysiaa
01.00
ameysiaa
  • MGA BUMASA 9,130,524
  • Mga Boto 1,041,371
  • Mga Parte 48
"𝙷𝚞𝚓𝚊𝚗 𝚓𝚞𝚐𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚎𝚛𝚝𝚒 𝚔𝚎𝚗𝚊𝚙𝚊 𝚑𝚊𝚛𝚞𝚜 𝚝𝚞𝚛𝚞𝚗." -𝓐𝓶𝓮𝔂𝓼𝓲𝓪𝓪, 01.00 ••• "Kematian yang mencintai kehidupan." - 01.00 ••• "Akan aku jadikan kamu tokoh terfavorit dalam hidupku." - Lengkara Putri Langit ••• "Kamu adalah penulis favoritku, satu-satunya dan tidak ada duanya. Punyaku. Milikku." - Masnaka Restu Putra Start ➡️ 10 oktober 2021 End ➡️ 1 Mei 2022
Tulisan Sastra✔ ni Tenderlova
Tulisan Sastra✔
Tenderlova
  • MGA BUMASA 15,742,013
  • Mga Boto 1,758,500
  • Mga Parte 31
[SUDAH TERBIT] "Sahara, hidup itu perihal menyambut dan kehilangan. Kamu tahu lagu Sampai Jumpa-nya Endank Soekamti, kan? ya kira-kira begitu lah. Tapi kamu tahu alasan kenapa manusia punya perasaan? sebab itu adalah satu-satunya cara kamu mengingat dengan kesan yang tak habis-habis. Jadi jangan terlalu sedih jika menemukan kehilangan-kehilangan lainnya. Sedihlah seperlunya, lalu ingat bahwa sebenarnya kamu tidak benar-benar kehilangan. Sesuatu itu abadi dalam kenang yang kamu bawa dalam perasaanmu. Sampai sini paham, kan?" "Sastra, kamu lupa tentang satu hal. Semakin singkat suatu cerita, semakin dalam luka yang tertoreh. Kehilangan memang akan terus terjadi. Tapi kalau boleh aku memilih, aku belum siap kehilangan kamu." Catatan: baca cerita ini di rumah aja, jangan ditempat umum. Demi keselamatan kita bersama. Terima kasih. Copyright© Tenderlova, 2020 LovRinz Publishing Hak cipta dilindungi undang-undang.
Tinta Terakhir ✔  ni Lilpudu
Tinta Terakhir ✔
Lilpudu
  • MGA BUMASA 1,922,937
  • Mga Boto 229,653
  • Mga Parte 29
[Sudah dibukukan, part lengkap] versi novel bisa dipesan melalui shopee : penerbit.lovrinz01 Bagi Wisnu, hal yang paling menyakitkan adalah ketika dihadapkan dengan perpisahan. Karena mau bagaimana pun caranya, bagaimana pun keadaanya, perpisahan adalah hal yang paling Wisnu benci. Copyright- Lilpudu, 2O21
Sadewa✔ ni Tenderlova
Sadewa✔
Tenderlova
  • MGA BUMASA 185,505
  • Mga Boto 43,037
  • Mga Parte 13
Part of "Antologi Bulan Desember" Di antara 12 bulan yang ada, Sadewa paling suka bulan desember. Bulan dimana pohon-pohon flamboyan favoritnya mulai bermekaran. Bulan dimana hujan mulai kerap mengguyur daratan. Bulan dimana ia bertemu dengan Aryo. Sadewa suka desember, tapi dia lebih suka Aryo. "Aryo sudah besar, Mas. Jadi Mas Dewa nggak usah ngurusin hidup Aryo lagi." anak itu berkata begitu. Meski dadanya sakit, Sadewa lebih suka Aryo dibanding bulan desember. ©tenderlova | Sadewa, 2020
Extraordinary Kin: The Journey to Growing Up✔ ni Tenderlova
Extraordinary Kin: The Journey to Growing Up✔
Tenderlova
  • MGA BUMASA 690,827
  • Mga Boto 137,576
  • Mga Parte 25
BAGIAN KEEMPAT TULISAN SASTRA Tidak ada remaja yang tidak memiliki masalah ketika mereka berumur 17 tahun. Di umur itu, akan ada banyak sekali ketakutan, kekhawatiran, dan keraguan. Tapi meskipun ada begitu banyak masalah, Kin Dhananjaya selalu percaya bahwa umur 17 tahun akan menjadi umur emas bagi dirinya. Meskipun dia selalu merasa bingung pada banyak hal, setidaknya dia ingin mempercayai satu hal; umur 17 adalah gerbang menuju kedewasaan. Segalanya memang rumit, tapi cepat atau lambat, kebahagiaan pasti akan datang. ©tenderlova, 2022 | Extraordinary Kin
Dari ayah, untuk abang ✔  ni Lilpudu
Dari ayah, untuk abang ✔
Lilpudu
  • MGA BUMASA 1,251,088
  • Mga Boto 188,161
  • Mga Parte 28
[ Part lengkap ] Tidak peduli bagaimana tubuh itu di terpa angin, hujan, ombak, bahkan badai sekalipun. Punggung Ayah akan tetap menjadi yang ter-kokoh, meski kadang lutut itu membentur tanah berkali-kali, namun nyatanya dengan senyuman tulus ia kembali bangun, berdiri seperti tidak ada rasa sakit. Copyright- Lilpudu, 2O21
Untuk Arjuna[✓] ni olehdra
Untuk Arjuna[✓]
olehdra
  • MGA BUMASA 1,726,715
  • Mga Boto 233,821
  • Mga Parte 62
[Family & Brothership] "Emangnya, karate itu gak bisa dibanggain, ya?" Keluarga harmonis, rasa neraka. Emang ada? Itulah yang dirasakan oleh Arjuna Omar Biantara. Seorang atlet seni bela diri yang sayangnya memiliki otak dengan kapasitas rendah. Selalu diremehkan dan dibandingkan dengan saudara menjadi makanan sehari-hari baginya. Mahir menyimpan luka dalam hati hingga berujung pada kesakitan nyata yang tidak akan pernah bisa ia jahit sendiri. Hingga satu per satu kebahagiaan yang bahkan belum ia rasakan, menghilang seolah takdir baik membenci dirinya. Coba rasakan sakitnya, lukanya dan perjuangannya. Maka kau akan berkata, "Aku pun pernah merasakannya." . ⚠️Plagiat Jauh Jauh⚠️ Mari sesama penulis, kita saling menghargai yaa🤗 ©️Hak cipta diatur oleh Undang-Undang ©️Elemen media dari cerita ini sebagian aku dapet dari pinterest, google dan dokumen pribadi
00.00 ni ameysiaa
00.00
ameysiaa
  • MGA BUMASA 58,141,904
  • Mga Boto 5,751,647
  • Mga Parte 51
"𝚂𝚎𝚙𝚊𝚜𝚊𝚗𝚐 𝚕𝚞𝚔𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚎𝚛𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛 𝚍𝚞𝚔𝚊." -𝒜𝓂𝑒𝓎𝓈𝒾𝒶𝒶, 𝟢𝟢.𝟢𝟢 "Tolong jemput gue, Ka," pinta gadis itu. "Gak bisa, gue mau jemput Nilam." Jawaban dari seberang sana. "Berarti gue boleh minta jemput Sekala?" tanya gadis itu akhirnya. "Ganjen banget! Pesen taksi kan bisa." Gadis itu memasang raut tak percaya. "... gak waras lo, Ka." •••• "Lo lebih ngebela Nilam dibanding gue yang pacar lo sendiri, Ka!?" bentak Kara. "Nilam itu lagi sakit, Kara!" Naka balas membentak gadis itu. "Iya, sakit jiwa!" tandas Kara. •••• "Naka! Lo bilang lo bakal selalu percaya ama gue!" ucap Kara memohon "Itu dulu. Minggir!" ucap Naka dingin. •••• "Bahagia terus, Kara." "Lo peduli?" •••• "Pilihan lo cuma dua." "Mati tragis." "Atau hidup tragis." -00.00 Start ➡️11 April 2021 End ➡️9 Agustus 2021
Narasi, 2021✔ ni Tenderlova
Narasi, 2021✔
Tenderlova
  • MGA BUMASA 3,935,147
  • Mga Boto 669,831
  • Mga Parte 31
[SUDAH TERBIT] BAGIAN KEDUA TULISAN SASTRA Bulan juni datang lagi. Padahal sisa-sisa juni tahun lalu belum sepenuhnya selesai. Beberapa sedih dan sesal masih tertinggal dan membekas dengan baik. Tapi setiap kali Nana mendongak dan menatap langit yang biru, ia selalu merasa, "Aku pikir setelah dia pergi, dunia akan runtuh. Tapi ternyata langit masih tinggi, burung masih terbang dan waktu masih berlalu." Tahun depan, bulan juni pasti akan datang lagi. Dan sebelum bulan itu datang lagi, Nana berharap, dia bisa menyelesaikan segala hal yang belum selesai. ©tenderlova, 2021 | Narasi, 2021