lamailea
Ireana hanyalah seorang gadis dengan seonggok masalalu yang penat. Ia berusaha untuk terus bersembunyi sampai ia berhenti dicari. Menghabiskan separuh hidupnya dengan rongga dada yang hampa dan mengikrarkan diri sebagai sebatang kara; tidaklah terasa begitu menyedihkan untuknya. Maka, harapan hanyalah sekedar untuk dapat hidup sampai tua seorang diri saja, kemudian mati dan dilupakan oleh dunia seperti sebagaimana seharusnya. Tetapi takdir justru membolak balikkan harapan yang sudah disiapkan sedemikian rupa! Pada satu titik dihidupnya, ia enggan lagi bersembunyi. []