[DISCONTINUED] Markji itu cinta mati sama Mek, mantan kekasihnya yang minta putus di hari ulang tahunnya dan jujur ke dia kalo Mek cuma ngelakuin dare dari temen-temennya. Boom sebagai adik yang muak liat kakaknya kaya orang gak berguna selama tujuh hari tujuh malam kerjanya cuma nangis, inisiatif nyari cowok baru buat kakaknya. Jatuh cinta lah dia pada pandangan pertama sama Junior, si penjaga kasir toko serba ada depan apartemen mereka. Dengan keahlian menggaet para pria, Boom gencar ngedeketin Junior cuma buat minta nomor handphonenya. Tapi tentu tidak semudah itu. Sampai akhirnya Boom muak. Menyeret si Jiruntanin, mempertemukannya dengan si Panachai, yang kemudian membuatnya merasa menyesal setelah tahu kalo Junior ini mantan pacar Markji jaman SMA yang kalo diceritain dulu alasan mereka putus bener-bener gak masuk akal. started: 14 Juni 2025 finished: ?

Terkadang jawaban dari pertanyaan serumit "Gue bego gak sih, cinta sama lo?" ialah sesederhana "Mending gue bego tapi sama lo daripada gue pinter tapi sama orang lain." Markji tidak pernah menyangka, pernikahan iseng-iseng karena lelah ditanya "Kapan nikah?" dari keluarganya, membawanya pada pesona terdalam sosok Junior Panachai, si tetangga kamar sebelah. Pernah di: #1 on #juniorpanachai #1 on #markjiruntanin #1 on #juniormark started: 08 April 2025 finished: 03 Mei 2025

Cold, calculating CEO Junior Wolfe (Junior Panachai) doesn't believe in emotions-only efficiency and results. But when he's forced to find a last-minute floral arrangement for a high-profile event, he walks into Mark Rain's (Mark Jiruntanin) quaint flower shop and gets tangled in a world he doesn't understand: one where flowers speak louder than words.

dari pertemuan tak sengaja lalu semesta memisahkan mereka, akankah keduanya di pertemukan kembali? dan apakah ada rasa cinta di antara mereka? baca cerita ini kalau penasaran

'Perfect 10 Liners' AU The King and Queen inform Wine they're concerned about his distant personality and plan to arrange his marriage for political advantage. Faifa, a kind and popular Duke, is tasked by the King and Queen to help Wine become more approachable and diplomatic. Wine knows this and initially reacts with bitterness and cynicism, openly confronting Faifa about his motives. "Learning trust and vulnerability can awaken the hidden beauty within."

Hidup karena udah terlanjur hidup aja. Seandainya bunuh diri tidak dilarang Hari-harinya semula berjalan biasa, hingga segalanya runtuh dan meninggalkan kehancuran yang nyaris tak tertahankan. Markji terlalu lelah untuk bertahan, namun terlalu banyak alasan yang membuatnya tak bisa begitu saja menyerah. Hidup dan mati baginya hanyalah dua sisi koin yang sama, dan ia terjebak di antaranya. Ada rasa tidak nyaman yang terus menggerogoti, dorongan untuk memberontak, atau pilihan pahit untuk bertahan dengan keadaan saat ini. Namun, di balik semua itu, ada seseorang yang selalu ada di sisinya, menerima dirinya apa adanya, tanpa syarat. Pertanyaannya, beranikah Markji melangkah maju dan mengambil keputusan yang benar untuk dirinya sendiri? Atau justru ia memilih mengabaikan segalanya demi menjaga kehidupan orang-orang di sekitarnya tetap berjalan? *Semua ini murni karya dan imajinasi penulis ya, tidak ada sangkut paut dengan Artisnya langsung* Rating dewasa karena ini BL ya, bukan karena yang lainnya, hehe Happy Reading

✨DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO✨ Terdapat banyak kata-kata yang rancu... Novel asli milik Jitirain, aku hanya menerjemahkan... selamat menikmati ~ ...... Namaku Wine Weesawa, aku adalah orang yang terjebak di dalam kamar, mempunyai kehidupan yang sangat membosankan. Dan aku mencoba melakukan tugas memotong teratai tanpa meninggalkan tangkainya, maksudku meninggakan kalian semua. Hingga aku bertemu dengan seorang anak laki-laki yang berwajah sama dengan senior kodeku. Yang satu seperti domba, dan yang lainnya ceria seolah mencuri kecerahan dari seluruh dunia. Dia mengajakku belajar banyak hal baru dan selalu memanggilku 'Lovely Ai' Tao Wine'. *Ai' Tao mengacu pada orang yang cantik dan imut. Kepada Arunothai... Tahukah kamu kalau hari ini aku bertemu seseorang yang bisa membantuku melupakanmu! Karena mulai saat ini aku hanya akan mengingat senyuman dan kebaikan satu orang saja. Nama orangnya adalah... FAIFAH

Mark is a star made of broken glass-shining onstage, but dangerously close to shattering off it. After a very public breakdown, his label forces him into a secluded music retreat to recover his image, rebuild his confidence, and finish his long-overdue album. But there's a catch: his new ghostwriter isn't just talented-he's cold, cynical, and wants nothing to do with Mark's fame. Junior once lived for music. Now he writes for others, hiding in the shadows of the industry he once ruled. When he's assigned to help Mark write again, he expects diva tantrums and shallow lyrics-not a man who's drowning behind his smile. As the two clash over lyrics and late-night piano sessions, sparks ignite-first in anger, then in something neither of them are ready to name. In a house filled with silence, secrets, and sound, they begin to write something neither of them expected: each other. But the music industry doesn't forgive easily-and the past has a nasty habit of showing up right when you're ready to move on. Meanwhile, in the chaos of choreography and studio deadlines, rising producer Aou and perfectionist choreographer Boom find themselves entangled in their own high-voltage, off-limits affair-fueled by ego, desire, and the thrill of losing control. Two love stories. One record. And a final track that could either heal them... or ruin everything.