Di jadikan budak oleh keluarganya sendiri? "Gak papa, yang penting gue masih hidup." ___________+__________ Kisah ini menceritakan perjalanan hidup seorang remaja yang di jadikan budak oleh keluarganya sendiri. Selama hidupnya dia hanya MAMPU UNTUK BERPURA-PURA, SAMPAI DIA LUPA JIKA DIA LAGI BERPURA-PURA. (｢'･ω･)｢ JANGAN LUPA FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA. DAN MENINGGALKAN JEJAK SETELAH/SEBELUM MEMBACA OKEY(◠‿◕)

Selama ini Rendy selalu berharap dapat merasakan kebahagiaan itu lagi sebelum semuanya berakhir, Karena selama ini ia hanya dapat merasakan kesunyian, kesepian dan kekecewaan yang disebabkan orangtuanya. Disaat ia sudah diterbangkan tinggi-tinggi Oleh janji orangtuanya tetapi disaat itu tiba mereka malah melupakannya. Apa yang kalian rasakan jika itu terjadi? Marah, kecewa, sedih, hancur semua bercampur menjadi satu. Itulah yang Rendy rasakan. Dimana seharusnya Rendy yang marah dengan mereka tetapi malah mereka yang marah dengannya dan meninggalkannya disini dengan rasa bersalah dan jangan lupakan hukuman yang mereka berikan. Hukuman apakah yang diberikan orangtuanya?

Kita kembar kan? Tapi kenapa... "Hidup mu enak, Kamu anak kesayangan Bunda" -Rion "Hidup mu enak, kamu pintar dan punya banyak teman" -Dion Rion dan Dion, mereka adalah kembar identik. Muka mereka mirip, tapi kisah hidup mereka yang berbeda... Dion adalah anak kesayangan, dia selalu dimanja dan di nomor satukan di keluarganya berbeda dengan Rion yang seperti anak tiri bagi bundanya. Namun, Rion memiliki banyak teman dan banyak piagam, berbeda dengan Dion yang pendiam dan bodoh... Ini tentang mereka, yang mencoba mencari solusi dari itu semua...

Mau salah ataupun tidak, tetap saja Al yang salah. Mau minta maaf atau tidak, tetap saja ia akan mendapat bogem mentah dari ayah. Mau sakit atau tidak, tetap saja ibu tidak sudi memeluknya. Sebenarnya, apa yang sudah dilakukannya sampai ia dibenci sedemikian rupa oleh orang tuanya? Lalu suatu hari, Al dijual kepada seorang laki-laki kaya yang katanya adalah ayahnya. Kalau laki-laki itu ayahnya, kenapa ia harus dijual? Kenapa tidak sedari dulu ia tinggal bersama ayahnya? . . 📍BUKAN ROMANCE📍

[Belum di revisi!] [Cerita masih acak-acakan] ⚠️Gak suka langsung skip⚠️ Ini tentang lelaki bernama, gіᑲrᥲᥒ ᥲrsᥱᥒі᥆ ᑲіᥒ𝗍ᥲᥒg. 4-4-2024 2-8-2024

(PROSES REVISI) "Geo rela melakukan apapun itu supaya bunda dan ayah kembali sayang dan perhatian lagi seperti dulu.." "bodoh." "Tidak perlu, pergi kamu anak sialan!" Umpatan dan hinaan menjadi makanan sehari-hari yang diterima remaja laki-laki itu. Geo diperlakukan tidak adil oleh keluarganya sendiri dan itu lebih menyakitkan dibanding hinaan apapun yang ia terima. Dan ternyata ada satu alasan kedua orang tua nya memperlakukan seperti itu terutama ibunya. Apakah itu? Semua orang mengetahui bagaimana pun seorang anak adalah titipan dan anugerah terindah orang tua yang harus dijaga dengan sepenuh hati. #1 Geo (19/01/22) #1 Kanker (10/02/22) #1 Beda (25/02/22) #2 Penyakit (15/05/22) #4 Different (9/02/22) #10 Teenlite (11/12/21) Penasaran? langsung baca aja yuk. Oh iya jangan lupa simpan di perpustakaan kalian ya :) No Plagiat❎ [Follow me: PenaNurIndah]

Cinta tak pernah salah melabuhkan rasa, mengisi kekosongan yang tak pernah diinginkan, hingga hati yang dipaksa menerima, menggoreskan luka tak pernah iba. Hingga hari itu tiba, penyesalan menghancurkan egoisan semesta, membuka tabir ketulusan jiwa, tinggallah raga yang lelah. Tentang raga yang dipaksa bertahan, tentang keikhlasan melepaskan kebahagiaan.

"Ma, ini ada martabak buat aku boleh kan? " -Jundi "Em... itu kan ayah beliin buat adek, kamu nungguin ayah beliin kapan-kapan ya? " -Mama "Yah,tas ku ini robek dikit. Kalo dibiarin nanti putus. Beliin baru boleh? " -Jundi "Jun... Ekonomi kita agak susah, nanti minta jahitin mama aja ya? " Tentang Jundi, lelaki yang hanya menginginkan keadilan dari kedua orang tuanya. Lelaki yang hanya menginginkan sebuah perhatian dari orang tuanya. "Papa.. Mama.. kapan Jundi bisa ngerasain ngumpul bareng kalian bertiga? " ➷ Start 03 Januari 2022 End 13 Februari 2022 LENGKAP

_______________________________ Seorang anak memang tak pernah meminta untuk dilahirkan. Namun dia ada karena sebuah permintaan, perjuangan, dan juga harapan. Tetapi mengapa ketika sudah dilahirkan, kalian malah bersikap seolah tak pernah menginginkannya? _______________________________ "Kamu harus terbiasa sendiri, karena kenyataannya, di dunia ini tak ada yang peduli, kecuali diri kamu sendiri." ____A. Wildan Hilmi___

Narel adalah marah tanpa ledak. Luka tanpa darah dan perih tanpa reda. Rasa cintanya pada rasa sakit membuatnya tak mampu rehat dari lara. Hingga semua yang ada padanya hanya semu dan palsu. Mimpinya sederhana, amat sederhana. Namun entah mengapa, semuanya tampak terlalu sulit untuk menjadi nyata. "Cukup, Ma. Narel nggak bisa lagi," Narel tidak pernah pergi. Ia masih dan selalu di sini bersama serangan panik yang menghantuinya kapanpun. "Bertahan sebentar lagi, Narel. Mereka semua akan mengerti,"