•100% FIKSI! •GxG [Homophobic menjauh] •Don't copy-Skala story Kisah awal sang gadis maskulin yang baru saja menamatkan kuliahnya dan kini mulai bekerja sebagai "Private Driver," di keluarga kaya raya. Kisah baru di mulai, tetapi ia sudah mendapati gangguan dari gadis yang berstatus sebagai sang anak dari keluarga itu. Gangguan itu berupa sang anak yang dengan ugal-ugalan mengejarnya dengan berbagai cara gila. Bagaimana kelanjutannya? Akankah sang gadis berhasil menamatkan misi mengejar sang supir pribadinya yang sangat ia kagumi? "Mas Ale, gak ada minat buat aku cium?" -E "Sekolah dulu yang bener." -O **** Cerita ini berisi tentang cinta yang sulit di tebak, dan cara cinta bekerja untuk membutakan semuanya. [Time skip bertebaran] Penasaran? Ikuti kisah mereka, thank you all.

Catherine Zeta Vallencia, yang biasa dipanggil Erine, dulunya hidup bebas tanpa beban. Namun, kehidupan nyatanya kini telah berubah drastis akibat kesalahan besar yang ia buat di masa SMA. Dulu, Erine adalah sosok yang arogan dan sering menindas teman-temannya, dan kini kesalahan itu menghantuinya, mengubah hari-harinya penuh dengan penyesalan. Satu peristiwa kelam dari masa lalu kembali menghantui Erine saat ia diculik oleh seseorang yang tak asing baginya. Orang itu adalah salah satu korban bullying yang pernah ia buat menderita. Kini, sang korban yang menyimpan dendam yang dalam ingin membalas perlakuan Erine dengan cara yang lebih menyakitkan daripada yang pernah ia rasakan dulu. Setiap kali Erine meringis kesakitan, sang pembalas dendam merasakan kepuasan yang tak terlukiskan. Namun, semakin lama, ia mulai meragukan tindakannya. Apakah balas dendam ini benar-benar akan memuaskan hatinya? Dan bagaimana jika orang yang paling ia benci ternyata adalah orang yang paling ia cintai? Dalam perjalanan gelap ini, Erine harus menghadapi masa lalunya, menghadapi rasa sakit, dan berusaha mencari jalan untuk menebus kesalahannya. -A story by: Cutiebizzz

Febriola Sinambela, sang ibu kos yang sangat menyayangi anak anak penghuni kos miliknya, meskipun selalu pusing mendengarkan kejadian yang terjadi di kos nya yang diluar nalar. Sebuah kos biasa yang memiliki beragam cerita dan juga berbagai macam jenis penghuni disana. ikuti cerita kehidupan anak ber-16 yang tinggal di kos ini dengan penuh lika liku kehidupan yang terkadang berisi kebahagiaan, kesedihan, mendebarkan dll.

Ceo yang menyukai gadis berusia 8 tahun yang kini sudah remaja saat oline berusia 8 tahun, oline memeluk seseorang yang mirip mommynya dari belakangnya dan memanggilnya dengan sebutan "mommy" apakah mereka akan bertemu kembali? liat saja "aku udah lama menyari dirimu dan kini aku telah menemukan dirimu anak manis.."-ern "maaf, tante siapa oline tidak kenal tante?"-oln disini erine dom!!

- Berisikan fake chat member jkt48 - Kapal-kapal ghaib - Romance -17+ -Remaja - GxG - Fiksi

Semenjak pindah ke tempat ini, Erine kehilangan segala perasaan sakitnya. sementara Oline terus yakin, jika semua yang mereka lihat dan alami tidak lebih dari sekedar mimpi buruk. atau mungkin, dia yang menolak kebenaran hidup bahwa mereka nyatanya saling berbagi debaran di dalam lingkaran yang sama? "Seenggak bisa itukah, sampai harus in another life?" "Nggak ada harapan yang lebih memungkinkan selain itu, kan? maaf membuat kamu harus menekan dan mengubur perasaan itu. tunggu sedikit lagi hingga kita terbangun dari putaran mimpi panjang ini bersama" 📌 up hari kamis enjoy boss 📝 On Going

"Sesuatu yang tidak mungkin nyata ternyata sekarang terjadi."ara

-On Going Malam itu, lilin yang awalnya sebelas, berubah menjadi dua belas lilin menyala. Satu per satu, nyalanya meredup. Di tempat asing yang tak seharusnya mereka datangi, batas antara nyata dan tak kasat mata mulai menghilang. Mereka berpegangan erat, mencoba tetap bersama. Namun, seberapa kuat persahabatan bisa bertahan saat sesuatu di dalam kegelapan mulai mengambil satu per satu? Dan sebelum semuanya gelap, apakah mereka bisa kembali? ••• "Nyawa, ya harus di bayar dengan nyawa." • "Tak ada yang bisa kamu percaya, selain dirimu sendiri. Karena manusia, ya, tetaplah manusia. Mereka bisa memberimu luka, kapanpun mereka mau."