Mellie_nd
- Reads 310
- Votes 116
- Parts 12
Afsheena gadis pecinta sastra asal Turki yang menggali ilmu di tanah indonesia, bertemu dengan Arkanza, seorang lelaki pecinta seni lukis. Selama menjadi santri Shena sering membuat ulah yang menyebabkan Arkan harus menyiapkan stok kesabaran untuk menghadapi ulahnya.
Namun setelah setahun menimba ilmu diponpes Al-Azhar Abi Nadzir justru menjodohkannya dengan Arkan, tetntunya Shena menolak sebab jarak usia mereka terlampau jauh.
Tetapi akhirnya dengan paksaan sang Ayah Shena pun patuh dan menerima perjodohan itu, selama menjabat sebagai istri Arkan banyak masalah yang datang kepadanya- walaupun demikian Shena berusaha sekuat mungkin agar tetap terlihat tegar dan baik-baik saja.
🎨📚
"Hukumannya dikurangi ya Gus jangan itu"
"tiga puluh juz dalam dua hari"
🎨📚
"kita hanya berbeda kebiasaan bukan agama"
"tapi perasaan kita berbeda"
🎨📚
"Mau sampai kapan kamu suka sama yang agamanya beda Na?! "
"Tapi kenyataannya, suka sama yang beda agama itu asik loh Ra"
🎨📚
"Ana uhibbuki fillah Ana"
"iya Gus Arkan juga jelek"
🎨📚
"Ana lebih memilih hukuman Gus, bagi Ana pernikahan itu cukup terlaksana satu kali. Zauji Ana cuma Gus Arkan, lelaki Ana cuma Gus Arkan, cahaya Ana cukup satu cuma Gus Arkan dan dunia Ana juga terletak pada Gus Arkan! "
"PIKIRKAN ANAK DALAM KANDUNGANMU ANA!! "
🎨📚
"Jangan nangis bintangnya Arkan"
"Tapi cahayanya Ana harus sembuh"
......
sampai bertemu lagi dicerita👋🏻