Saya tidak hanya menulis sekumpulan cerpen. Saya menulis kepingan jiwa-fragmen luka, tawa, dan pertarungan yang tak terlihat. Kata-kata yang membentuk dunia, yang mengguncang hati mereka yang berani menyelaminya. Setiap huruf adalah perang. Setiap paragraf adalah takdir. Dan saya? Saya hanya perantara yang mencatat se...
𝐅𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐝𝐮𝐥𝐮 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐃𝐢𝐥𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐥𝐚𝐠𝐢𝐚𝐭 ⚠️⚠️ Araleya Saquenna, seorang gadis berusia 17 tahun, memiliki impian besar untuk menjadi seorang psikolog. Namun, jalan menuju mimpinya tidaklah mudah. Hidup di tengah tekanan ekonomi dan keluarga yang tidak mendukung, Araleya harus...