Aslan's Spot (Slow Update)
Begitu Aslan sadar, dia sudah ada di rumah sakit dengan luka di sekujur tubuhnya.
Begitu Aslan sadar, dia sudah ada di rumah sakit dengan luka di sekujur tubuhnya.
"Papa jelek." Itu dia, balita itu lah alasan nya. Alasan sang predator duduk tenang, dan menikmati celotehan tak jelas bocah mungil di pangkuan nya. "Perlu ku belikan kacamata, hm? Bahkan ketampanan ku bisa menghancurkan satu negara." "Jelek!" "Buta!" "Jelek!" "Buta!" "Lebih tampan Kak Jendla, wlee..." "Apa kau bilang...
Syam terpaksa membiarkan dirinya terikat oleh rantai emas tak kasat mata milik keluarga Ayahnya, demi menyelamatkan nyawa sang Bunda. __________________ "Ikutlah dengan Ayah jika masih ingin melihat jalang itu tetap bernafas" No plagiat!
Usia nya memang baru menginjak tahun ke lima, namun, siapa sangka bahwa ia sudah harus mencicipi bagaimana kehidupan yang keras. Tubuh ringkih nya yang penuh dengan lebam serta bekas cambukan. Padahal, hanya tubuh ini yang ia miliki untuk tempat berlindung. Anak nakal memang harus dihukum, begitu kata kedua orang tuan...
Kisah keseharian keluarga tanpa beban. Bahagia terus setiap hari. Yang punya beban cuma kamu, jangan ngajakin keluarga cemara ini. Daniel, Zhoumi, dan 4 anak mereka yang cimit-cimit. Canda. Yang cimit cuma Ywong, Taetae, dan Kuki. Si sulung howt berat jangan diintip nanti naksir. Fluff/Family Warning : Mpreg