Jeon Ahra hanya ingin ayah dan ibunya berhenti bertengkar dan berhenti mengucapkan kata 'berpisah'. Jika ia diberi satu saja kesempatan, maka Ahra hanya ingin mengubah satu hal. Yaitu membuat ayah dan ibunya saling menyayangi seperti ia menyayangi mereka. Ahra tidak pernah menyangka jika kesempatan itu akan datang dalam hidupnya. Dan ternyata, semuanya tidak semudah yang yeoja kecil itu bayangkan. Tanpa ia duga, keinginannya membuatnya harus pergi ke masa yang berbeda. Ke masa dimana orang tuanya --Jungkook dan Tzuyu-- masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas. Banyak kejadian tidak terduga, juga orang-orang yang ternyata di masa depan 'hilang' dari kehidupan orang tuanya. Bisakah Ahra mengubahnya? Bisakah Ahra, mengubah perasaan diantara kedua orang tuanya? #31 Agustus 2020

Ketika cinta datang namun tak selalu memihak, apa yang akan kau lakukan? Rasa itu hadir dengan sendirinya, membuat siapapun tak bisa lagi mengelak. Hidup adalah anugerah Tuhan bukan? Tiada luka yang akan mendatangkan bahagia. Lantas bagaimana jika cinta dan harapanmu pada kenyataannya tak bisa selalu menggenggam keyakinan, akankah kau mundur? Jadi, lebih baik mana? Orang yang sangat kau cintai atau orang yang dipilihkan Tuhan untukmu?

Hidup adalah pilihan tanpa bisa memilih apa yang telah dipilihkan Tuhan untuk kita. Bertemu dengannya adalah takdirku, dan mencintainya adalah nasibku. Takdir dan nasib yang begitu kejam atau Tuhan yang menginginkanku untuk belajar mencintai tanpa pamrih? Karena kenyataannya, mencintainya adalah duka bagi diriku, tapi karena duka itu aku bahagia