Kenal Galaksi? Si Pangeran Arsitektur yang digosipin seantero kampus. Si Casanova yang kalau senyum bikin pondasi hati runtuh. Orangnya kaku, presisi, dan logis. Pokoknya, "anak Teknik banget". Kenal Sena? Si anak DKV yang kalau nggak di studio, ya di kosan. Dunianya penuh cat, deadline, dan imajinasi liar. Orangnya bebas, ekspresif, dan kadang sedikit berantakan. "Anak FSRD banget". Dua manusia dari dua planet berbeda ini tidak saling kenal selama dua tahun, sampai sebuah paket nyasar memulai bencana. Sejak saat itu, hidup Sena yang penuh warna jadi makin "ramai". Tiba-tiba harus pusing mikirin maket Galaksi yang hancur, kanvasnya yang abstrak karena noda kopi, sampai harus ngadu ke Galaksi karena ban mobilnya dikempesin pas nekat parkir di teritori Teknik. Kenapa harus Galaksi? Entah, sepertinya wajah Galaksi memang paling pas untuk dikomplain. Kata orang, benci itu tanda cinta. Kalau untuk Galaksi dan Sena, benci itu tanda... sial. Tapi kalau kesialan itu terjadi terus-terusan, jangan-jangan memang sudah takdirnya.

Mantan Kandung; plesetan untuk dua orang yang katanya sudah selesai tapi masih saling menjadi rumah. Masih berperilaku seperti pasangan yang utuh. Cinta mereka hanya berubah bentuk. Lebih tenang, lebih lembut, tapi tetap saling memiliki. Atau mungkin, mereka memang tak pernah benar-benar berpisah. Hanya diam-diam melanjutkan cinta yang sama tanpa ingin dunia tahu. [ Romance • Butterflies Effect • Slowburn ] ft. NCT DREAM • Judul tidak ada kaitannya dengan 'saudara' hanya karena ada kata 'kandung' di dalamnya. Itu hanya slang bahasa!!!

"Mitos doang, anjing. Gak mungkin beneran." "Gue juga ogah kali sama lo!" "Kayak gue sudi aja, dih." Raden dan Vale, dua nama yang semua orang di kampus kenal sebagai rival abadi. Sama-sama ganteng, kaya, berprestasi, setara dalam segalanya, dan itu justru alasan kenapa mereka saling benci setengah mati. Hampir seluruh kampus hafal gosip legendaris itu, kutukan lama yang katanya bakal bikin setiap rival akhirnya jatuh cinta satu sama lain. Bagi Vale, itu cuma dongeng basi. Bagi Raden, itu hal paling absurd yang pernah ada. Mereka sama-sama yakin kutukan itu nggak mungkin berlaku. Tapi... apa benar begitu? Atau justru mereka sendiri yang akan membuktikan kalau mitos itu nyata? . . . ⚠️ Content Warning This story explores boys' love (BxB / NOMIN) and contains strong language, heated arguments, and eventually mature/adult scenes as the narrative unfolds. Please read with care and kindness. Area 🔞

"Lo gak bakal pernah ngerti, Dean." Ucap Nata gemetar, matanya memerah dan air mata perlahan membasahi pipinya. "Ngerti apa?" Dean menatap mata Nata. Dean tahu, hanya amarah yang muncul dari tatapan Nata. "Gimana rasanya dihina cuma karena lo lahir miskin. Dipandang sebelah mata. Dipaksa nyerah sama hidup." Nata menatap pria di depannya. Pria yang selalu angkuh dan bertingkah seperti iblis. Pria yang sekarang berdiri di atas segalanya, seakan dunia ini milik dia sendirian. "Lo terlalu tinggi buat ngerti rasa sakit orang kayak gue." Dean tak menjawab. Mungkin karena untuk pertama kalinya, dia sadar... dunia mereka tak pernah benar-benar sama. === Please Appreciate my first ever art in this Wattpad with do not copying this story. Follow me and of course vote for this story! Thanks.

«Dari cerita ini, kalian mungkin akan paham kenapa tuhan menempatkan kita di masa lalu tergelap. Jeno dan Jaemin juga memiliki masa lalu gelap itu. Hanya saja akhirnya mereka menyadari bahwa masa lalu itu yang membuat kisah baru untuk mereka. Bukan perihal bersatu, tapi kisah ini akan menunjukkan bahwa setiap luka akan sembuh jika menemukan obat yang tepat.» ≈‹Noted and Warning›≈ -Hanya untuk pembaca usia 18 tahun ke atas. -Semua hanya fiktif, karangan penulis, dan bertujuan untuk menghibur. -Cerita mengandung missgendering, unsur dewasa, ponografi, dan sebagainya.