Batal menikah malah banting setir bekerja di Wedding Organizer? Nggak pernah terpikirkan oleh Aurora Shabrina, sih. Namun, dia juga nggak ada pilihan lain. Akibatnya, setiap ketemu dengan klien, dia selalu teringat akan kegagalannya membangun hubungan yang sudah diupayakan susah payah selama lima tahun. Saat berusaha menata hidup kembali, dia justru ketemu Sulthan--mantannya saat kuliah dulu dari hubungan yang bermasalah. Lebih dari lima tahun tidak bertemu, Sulthan banyak berubah. Cowok itu sekarang adalah pemilik usaha dekorasi acara yang sering bekerja sama dengan Belle Ame--WO tempatnya bekerja. Sifatnya yang dulu sering semena-mena, jadi lebih dewasa dan perhatian. Semakin Aurora menjauh, Sulthan justru semakin mendekat. Bahkan Sulthan selalu ada di titik-titik rendah Aurora, yang mempertanyakan hidupnya sendiri, apakah dia tetap layak dicintai?

Florissa Yasmin dianggap remeh ketika mencoba membangun kembali Buttercream, usaha katering keluarganya yang mati suri. Si tukang komentar yang meremehkan Flo adalah pria bernama Mikael Bramastha. Kael, seorang klien Belle Ame, Wedding Organizer milik Bu Sandra, sahabat almarhum Ibu Flo, yang kerap bikin jantung Flo berdegup nggak keruan kalau dekat-dekat dia. Entah deg-degan karena kesal dengan kejudesan Kael, atau jangan-jangan karena Flo naksir Kael? Tapi, kan Kael calon suami orang?!

Petra Larasati, si kutu loncat dalam pekerjaan dan dalam hal segala hal, termasuk percintaan. Doyan jatuh cinta, tapi tidak pernah menjalin hubungan serius. Di antara banyak job yang ia lakukan, Petra memutuskan untuk yang menjadi fotografer di sebuah wedding organizer. Pekerjaannya membuat dirinya terlibat dalam persiapan pernikahan yang mempertemukannya kembali dengan Krisna, kakak pengantin wanita yang menjadi kliennya sekaligus sosok yang tidak ingin ia temui lagi dalam hidupnya. Sejak dulu Krisna selalu menjadi sosok terlarang dalam percintaan Petra ditambah saat ini Krisna berstatus duda anak satu. Petra makin kokoh pada pendiriannya untuk menjauhi Krisna. Sayangnya, nasib tidak mendukung tekadnya. Makin hari, Petra makin merasa Krisna adalah "The One". Aduh, jangan sampai deh! Note: Update di waktu random. Kalo lagi rajin mungkin seminggu tiga kali. Kalo lagi ga ada ide, mungkin seminggu sekali. Gitu.