Dalam setiap sapuan kuas, ada cerita yang tak terucap. Dalam setiap bisikan inspirasi, ada jiwa yang terbangun, dan mencari makna dalam setiap karya yang diciptakan. Tzuyu, seorang seniman muda dengan hati yang rapuh namun berani, menemukan dirinya di persimpangan antara ambisi, cinta, dan kebenaran. Saat dunia seni mempertemukannya dengan keindahan dan kegetiran yang sama, ia belajar bahwa setiap karya yang ia ciptakan adalah refleksi dari jiwanya-dan perjalanan menuju kebebasan yang sesungguhnya. Namun, apa yang akan terjadi ketika seni bukan lagi sekadar pelarian, tetapi menjadi panggung bagi konflik yang menentukan? Ode to The Muse adalah cerita tentang kekuatan, kerentanan, dan bisikan jiwa yang tak pernah diam.

Healing trip. Checked. Escape dari klien dan deadline. Checked. Ketemu cowok lokal yang serba bisa, jago masak, dan bikin pagi terasa lebih adem? Definitely not on itinerary! Raline pikir tiga malam cukup untuk recharge. Tapi waktu di Ubud ternyata berjalan beda - apalagi kalau tiap harinya dimulai dengan sarapan bareng seseorang yang senyumnya susah dilupain. ••🌷•• Raline, seorang fotografer dari Jakarta, memilih untuk mengasingkan diri ke sebuah homestay di sekitar Ubud demi mencari ruang bernapas. Awalnya hanya berniat tinggal selama tiga malam, ia justru terlibat dalam ritme kehidupan baru yang hangat, asing, namun menenangkan. Di homestay milik keluarga lokal, Raline menemukan lebih dari sekadar tempat singgah. Ia menemukan jeda, cerita-cerita baru, dan versi dirinya yang tak pernah sempat tumbuh di tengah riuhnya kota. Mungkin selain itu ia juga menemukan seseorang-Maharga Fanfiction Mintzu💙🖤