ayayacocomelon
Sejak kecil, aku percaya bahwa cinta selalu seperti di novel. ada satu tokoh utama yang ditakdirkan untukku. Saat kakak kelas baru itu datang dengan aura pemeran utama yang begitu kuat, aku pikir dia adalah 'takdirku'. Aku mengejarnya, mengaguminya, bahkan melupakan kenyataan bahwa dia sudah punya seseorang di sisinya.
Aku lupa bahwa dalam cerita ini, aku bukan pemeran utama di hatinya. Tapi ada seseorang yang selama ini memperlakukanku seperti aku adalah pusat dunianya. Aku hanya butuh waktu terlalu lama untuk menyadarinya.