Ada cinta yang tak harus diperjuangkan.... Ada rasa yang tak harus dimanjakan..... Aku merelakanmu meski kau adalah alasanku tersenyum ~AR~ Kau adalah sebuah kesempurnaan untukku ~QA~

Tak perlu menjadi yang sempurna, sebab hatiku tak meminta itu. Tak perlu gemerlap dunia, sebab cintaku tak butuh hiasan semu. Tak perlu bahagia yang melimpah, asal ada kau di sisiku. Bagiku, Kau adalah cukup. Cukup dengan tatapanmu yang menenangkan, cukup dengan hadirmu yang menetap, cukup dengan cinta yang tak meminta lebih, hanya ada kau, dan itu sudah lebih dari segalanya. Karena aku percaya, kita akan tetap baik-baik saja, meski dunia riuh dengan kebisingannya, sebab dalam genggaman ini, kita adalah obat bagi satu sama lain.

It's just a oneshoot of sick male lead. Don't forget to vote and comment

Mengapa harus kau, dari segala nama yang semesta bisikkan? Kenapa harus kamu, saat dunia memilih membiarku tenggelam? Mengapa kau selalu ada, bak rembulan yang tak lelah menerangi gulita? Kenapa kamu selalu menerimaku, di saat jutaan hati berlalu tanpa peduli? Maafmu adalah hal terindah untukku, serupa cahaya yang menembus kelam. Terlihat mustahil untukku, seorang khianat, namun kau tetap menggenggam luka tanpa suara. Aku tahu, sakitmu dalam diam. dan waktu tak pernah memberi kita jeda. Tuhan, bila waktunya telah habis. biarkan cinta ini, sekali ini saja, abadi.

Yang aku tau hidup terus berjalan Tapi aku tak pernah bisa menjalaninya tanpamu Yang aku tau cinta itu sederhana Tapi bagiku hidup bersamamu adalah kemewahan yang tak terhingga Yang aku tau cinta sering dicari oleh yang sempurna Tapi bagiku kekuranganmu melebihi kesempurnaan yang ada Yang aku tau waktu tak akan selalu berpihak Tapi bagiku denganmu hidup saja itu lebih dari cukup

Entah darimana dan sejak kapan perasaan seorang Elang tumbuh pada Inggit yang selama ini telah merawat dirinya akibat menderita lumpuh di seluruh badan yang terjadi setelah dirinya mengalami kecelakaan hebat. Bayang-bayang tentang masa depan bersama Inggit terus saja menjadi hal-hal yang tidak bisa Elang tinggalkan. Pria itu lupa, bahwa ada satu hal yang harus ia yakinkan pada Inggit. Sanggupkah pria itu menggapai hati Inggit? Atau malah dirinya akan mengubur cinta pada Inggit dalam-dalam? ° ° ° Terima kasih yang mau membaca cerita random ini. Maafkan alur dan latar belakang yang kadang gak jelas. Dan terima kasih juga atas vote dan komennya :) <3

Dayu(26)th ceo tampan kaya raya baik hati tapi dibalik kesempurnaan nya ada kekurangan nya yaitu dia penyandang disabilitas.dari lahir dia sudah lumpuh dan sampai dia dewasa dia tidak bisa berjalan di umur nya yang sudah matang dia ingin mencari istri walaupun itu mustahil baginya karna kelumpuhan nya. Dania(21)th gadis bar bar baik hati walau ada sebleng seblengnya nia kuliah di jakarta dengan menggunakan beasiswa nya dan bentar lagi akan lulus dan dia berfikir kalau laki laki itu tidak ada yang tulus sejak ayahnya mengkhianati dia dan ibunya dan memang dari dia remaja dia tidak diperbolehkan untuk berpacaran oleh ibunya. kisah dua insan yang akan bertemu dan berjodoh dengan cara konyol Bagaimana ceritanya baca,vote dan komen atau like lah biar aku semangat nulis nya. TERIMA KASIH

Wajib follow sebelum baca 💕 Dia bukan lagi pecinta senja, dan bukan lagi penikmat kopi. Ia kini hanya seorang anak laki-laki yang sangat suka menatap namanya sendiri, menatap langit mendung yang begitu monoton dengan warna gelapnya. Ya, dia adalah Langit, lebih lengkapnya Abby Langit Pamungkas. Anak laki-laki yang terpaksa harus berhenti menyukai apa yang ia suka. Karena semua keterbatasan yang kini ia punya. "Aku benci pergi keluar saat matahari terbenam. Karena ketika saat itu, wajahnya secara otomatis tergambar jelas di atas sana." ia menunjuk ke arah langit, setelahnya ia menatap gadis yang kini menyandarkan kepala pada pundaknya. Kalau bukan karena Sendu, ia tidak akan mau pergi melihat senja. Sejak saat Senja meninggalkannya, ia berjanji pada dirinya sendiri, bahwa ia akan mencoba melupakan segala hal tentang gadis itu. Termasuk juga bentuk lain dari wujudnya yang selalu muncul ketika matahari terbenam, yakni langit senja. Langit dapat melihat air mata turun dari mata indah Sendu. "Sendu.. Kumohon, berhentilah menangis saat senja muncul, itu hanya membuatku semakin sakit.." suara Langit terdengar pelan di telinga Sendu. "Bukan hanya kau yang sakit karena kepergian Senja.. Akupun demikian, Langit.. Apa kau ingin kita pulang saja? Sepertinya kamu memang tidak ingin kembali mengingat Senja." merasa tak dapat respon, Sendu melirik laki-laki di sebelahnya yang justru terlihat memegangi perutnya dengan ekspresi wajah seperti menahan sakit. Sendu secara otomatis terlihat panik, ia angkat kepalanya dari pundak Langit. "Kamu kenapa, Lang?" Sendu bertanya khawatir. "Alihkan pandanganmu, Sendu! Fokuslah pada senja! Bukankah kau ingin sekali melihatnya? Jangan biarkan Senja merasa..." ucapan Langit tertahan akibat rasa sakitnya yang semakin hebat. --- Cerita ini mengandung unsur sickmale lead. Hemofilia dan salah satu jenis kanker. Agustus 2019