yangenakaja_
Felix Gael Clinton, biasa di panggil Gael, mahasiswa Teknik Angkatan 22, adalah definisi dari pesona yang bermasalah. Dengan wajah tampan dan kepercayaan diri yang berlebihan, Gael selalu mengklaim dirinya sebagai sosok dominan di antara teman-temannya. Reputasinya di kampus sudah terkenal sebagai playboy yang gemar berganti-ganti pasangan dan lihai membuat hati para mahasiswi berdebar, tanpa pernah berkomitmen serius.
Kehidupan Gael yang angkuh dan mulus mendadak terhenti pada suatu sore. Karena terburu-buru, Gael tak sengaja menabrak mobil jenis polisade yang terparkir di pinggir jalan. Mobil tersebut hanya mengalami baret panjang, tidak terlalu parah, namun cukup terlihat.
Saat Gael berpikir untuk kabur dari tanggung jawab, sesosok pria tinggi dan gagah tiba-tiba muncul dan menghadang mobilnya. Dia adalah Jericho Wilder Saunders, mahasiswa Hukum Angkatan 21, sosok yang tenang, berwibawa, dan memancarkan otoritas alami.
Jericho dengan tegas menuntut pertanggungjawaban atas kerusakan mobilnya. Dengan angkuh, Gael menyodorkan beberapa lembar uang seratus ribuan, mencoba menyelesaikan masalah dengan cepat dan meremehkan. Namun, Jericho menolak mentah-mentah, menyatakan bahwa ia tidak kekurangan uang.
Alih-alih uang, Jericho memberikan tuntutan yang tak terduga, Gael harus ikut secara langsung dalam proses perbaikan mobil tersebut hingga selesai. Gael, yang benci berurusan dengan hal-hal detail dan keributan, terpaksa setuju karena desakan Jericho yang tak terbantahkan.
Sejak momen tabrakan yang mempertemukan mereka, interaksi antara Gael yang rebel dan Jericho yang menuntut ketertiban mulai memicu percikan aneh. Perlahan, perasaan asing yang belum pernah Gael rasakan muncul. Gael, yang selama ini selalu mengklaim dirinya sebagai cowok dominan, yang selalu mengendalikan situasi dan perasaan orang lain, kini menemukan dirinya sendiri tunduk di bawah kuasa Jericho Wilder Saunders.