Made me cry
3 stories
#3 Love, Treaties, and Pastries; RinJin by berkelanajingga
berkelanajingga
  • WpView
    Reads 2,597
  • WpVote
    Votes 418
  • WpPart
    Parts 6
Hajirin adalah senior diplomat di Kementerian Luar Negeri. Hidupnya penuh dengan jadwal padat, perjalanan luar negeri, dan negosiasi serius. Tapi setiap kali pulang ke rumah, ada satu hal yang selalu ia nantikan; roti hangat buatan Arthur. Arthur, istrinya, adalah pemilik toko roti kecil yang selalu ramai. Tangannya cekatan menguleni adonan, menciptakan kue-kue lezat. Berbeda dengan Hajirin yang terbiasa dengan dunia formal dan kebijakan luar negeri, Arthur lebih santai, penuh kreativitas, dan selalu membawa kehangatan dalam hidup mereka. Meski punya kesibukan masing-masing, mereka selalu menemukan waktu untuk satu sama lain. Entah itu di meja makan dengan secangkir kopi dan croissant, atau di tengah perjalanan Hajirin yang sibuk, ketika Arthur tiba-tiba mengirim foto kue barunya dengan pesan: "Buat yang lagi menyelamatkan dunia, jangan lupa makan!" Kisah mereka sederhana, tapi penuh kebahagiaan. Karena bagi Hajirin, rumah bukan hanya tempat, tapi aroma roti yang selalu mengingatkannya untuk pulang.
#2 The Thing We Can't Explain; RinJin by berkelanajingga
berkelanajingga
  • WpView
    Reads 4,482
  • WpVote
    Votes 572
  • WpPart
    Parts 16
Cerita ini adalah sekuel dari cerita berjudul Unexpected Surprise. Melanjutkan kisah yang dimulai di kehidupan sebelumnya, Hajirin dan Arthur kini menghadapi tantangan baru yang akan menguji cinta dan takdir mereka. Untuk pengalaman membaca yang lebih baik, disarankan membaca Unexpected Surprise lebih dulu. Namun, cerita ini dapat dibaca terpisah. 𖦹 ༘⋆𓇼ִ ࣪𖤐𓏲 Tentang kita di kehidupan ini, mungkin hanya serpihan cerita yang belum selesai. Tapi dalam kehidupan lain, di waktu yang berbeda, aku percaya jiwa kita akan bertemu lagi, melanjutkan apa yang tertunda. Menulis ulang takdir dengan tinta keberanian dan cinta yang abadi. "We'll meet again with the love we left for another lifetime."─Hajirin Arafat. "In another time, in a happier place, we'll meet again."─Arthur Sunarkho.
#1 Unexpected Surprise; RinJin  by berkelanajingga
berkelanajingga
  • WpView
    Reads 6,360
  • WpVote
    Votes 780
  • WpPart
    Parts 18
"Arthur, terima kasih untuk kesempatan mengenalmu. Tak peduli ucapan orang lain, bagiku kamu sempurna," Hajirin berucap seraya membenarkan kupluk hitam Arthur. Menatap dalam manik cokelat berbingkai kacamata di depannya. "Kak Rin, terima kasih karena selalu membersamaiku." *** Katanya yang dicinta akan pergi. Katanya ungkapkanlah sebelum terlambat. Namun, Hajirin menyadari bahwa raga yang dicinta bukan seutuhnya miliknya. Walaupun terlambat, Hajirin akan selalu menunggunya, mengasihinya, dan memberikan cinta yang tak ada habisnya. "You were an unexpected surprise, the defining moment. The collision of stars that slammed into me hard and sent my neat little world plummeting into the ocean." ──Hajirin Arafat, dalam buku catatannya; Every Piece of You.