Ada kabar heboh di Lumina High School! Vailant si influencer pemula mau daftar jadi ketua OSIS! Katanya sih visi-misinya bagus, cuma masalahnya banyak yang nggak percaya kalau dia serius. Apalagi lawannya Revand, si cowok ganteng yang ramah banget, tapi sering bikin Vailant iri setengah mati! Demi bisa ngalahin Revand, Vailant jadi berusaha keras buat melakukan apa pun. Bahkan sampai nekat pakai pinjol buat bikin konten kampanye! Sayangnya, ekonomi Vailant masih pas-pasan. Belum lagi ibunya melarang dia mencalonkan diri jadi ketua OSIS. Kalau begitu, apa Vailant tetap bisa ngalahin Revand? Atau justru dia malah terlibat masalah yang lebih besar dan bikin dirinya kena amuk netizen?

Naufal adalah siswa teladan. Pintar, pendiam, dan berkali-kali mengharumkan nama sekolah lewat piala dan piagam yang ia sumbang. Naufal juga anak yang penurut. Ketika Bapak memintanya untuk ikut tahfiz dan masuk pesantren selepas MA, Naufal manut walau impiannya adalah menjadi seorang fisikawan. Namun, sebuah fitnah membuat Naufal harus dikeluarkan dari sekolah secara tidak hormat. Ia kehilangan kepercayaan dari sahabat-sahabatnya. Bapak marah besar karena kecolongan. Naufal memasuki babak gelap dalam episode kehidupannya.

[SEDANG PROSES TERBIT] [Pemenang utama Ponyo Writing Contest 3.0] "Tujuanmu hanya satu, dan hanya boleh satu. Jika kamu mempersiapkan pilihan, berarti kamu merencanakan kegagalan." Nadira hanya mempersiapkan dirinya untuk "rencana A": Teknik Industri Universitas Ibukota, jurusan dan PTN incarannya. Tidak ada rencana B, C, dan seterusnya, karena merasa opsi lain akan menjadi hambatan untuk mencapai cita-cita utama. Namun, semuanya berubah ketika Tuhan memberinya rencana Z: sang kakek yang tinggal serumah tiba-tiba stroke, sedangkan hanya Nadira yang "menganggur" dan bisa tinggal di rumah untuk merawatnya. Jika dengan tuntutan dari keluarga untuk merawat sang kakek, bagaimana Nadira bisa menggapai cita-citanya? **** Genre: Coming of Age, Teen-YA zzztare©2025

"Ada berapa banyak doa yang kau langitkan dan menjelma jadi nyata?" Rhein tidak meminta banyak pada Tuhan. Dia hanya ingin Papa dan Mama berhenti bertengkar, mendapat perhatian cukup, dan diberi kebebasan menentukan pilihan. Namun, tidak ada perubahan yang terjadi. Semua doa yang diucapkan dengan penuh kesungguhan itu seolah-olah menyublim bersama udara kosong. Rhein berhenti meminta. Rhein tak lagi percaya. Jika Tuhan selama ini mengabaikannya, maka dia pun bisa bertindak serupa. Namun, mampukah Rhein benar-benar berpaling dari Tuhan? Atau jangan-jangan, ada alasan yang tersembunyi di balik doa-doa yang tak terjawab? - Coming of Age - ©2025

Kata seseorang kepada Kania, menjadi dewasa adalah bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah keluarga dan wajib mempertahankan keutuhan keluarga. Masalahnya, di antara empat orang anggota keluarganya, kenapa hanya Kania yang dituntut untuk jadi dewasa? Walau kedua orang tuanya belum bercerai, ayah Kania diam-diam menikah siri dengan perempuan lain. Ibu Kania terancam kena love scam dari cowok berondong yang sedang dekat dengannya. Kevin, Kakak Kania, sudah tiga tahun menganggur setelah lulus dan tak kunjung dapat kerja. Bagi Kania, kondisi keluarganya sudah sulit terselamatkan. Beyond repair. Namun, rasa malu terhadap reputasi keluarga besar membuat dirinya merasa bertanggung jawab terhadap keutuhan keluarganya. Tinggal Kania sendirian yang setengah mati menggendong keutuhan keluarganya. Sanggupkah Kania menyelesaikan mmasalah seluruh anggota keluarga dan menyelamatkan keutuhan keluarganya?