Seorang mak comblang didunia aslinya harus merenggang nyawa karena menolak kliennya, hingga diapun ditabrak oleh suruhan pelaku. Alhasil jiwanya tersesat entah dimana. Bingung mendera, tapi waktu berjalan menjadi menyenangkan. Misinya untuk merubah takdir dikehidupannya kini akan dilaksanakan dengan sebaik mungkin, walau harus menggoda sang antagonis dengan berbagai cara demi takdir damai akan dia arungi. Tak peduli dirinya justru terjebak sendiri. Bangun-bangun, dirinya sudah sebagai Putri bungsu setelah Dursala sang Putri sulung Dretarasta. Perlakuan para tokoh berbalik beda dari alur aslinya. Perlahan pilar-pilar kebenaran terungkap satu demi satu. Inilah sekelumit rasa yang tidak bisa tertahan. Antara dua insan yang ditakdirkan bersama walau berbeda dunia. Takdir akan membersamakan mereka bagaimanapun caranya. *** "Tuanku, aku tidak pernah menyalahkan rasa cinta ini yang tumbuh untukmu. Walau bermacam prasangka menuai kicauwan-kicauwan berisik tak mutu. Karena rasa ini tidak salah. Kita berhak mempunyai rasa cinta," -Aiswarya "Perempuan gila," -Sang antagonis. ⚠️ ⚠️ ⚠️ (Slow Update) Cerita murni FIKSI. Latar cerita antara gabungan mahabharata dan imajinasi penulis. Tidak ada kaitannya dengan sejarah aslinya. Cerita ini tidak bermaksud menyinggung pihak siapapun, karena ini hanya FIKSI. Cerita hanya sebatas perwujudan haluan penulis. !! Jika ada terbesit memplagiat, hehe tak kejar sampai belahan ujung dunia !! ⚠️ ⚠️ ⚠️