FanaPorsa
- Reads 438
- Votes 257
- Parts 45
Kenalin, aku Luna Wijaya. Kisah cintaku dimulai bukan dengan tatapan romantis, tapi dengan suara fals level kucing kesetrum di depan satu sekolah. Targetku? Rafi Arjuna vokalis band terpopuler.
Volume pertama hidup kami isinya kekacauan murni. Kami jadi target utama Pak Bambang, satpam sekolah yang selalu siap dengan ember airnya. Kami sukses diusir dari mal gara-gara insiden gaun 15 juta yang robek. Puncaknya? Kami diintai oleh detektif sewaan calon mertua yang punya penyamaran paling absurd: tukang sate.
Waktu kami pikir keadaan nggak bisa lebih gila, takdir bilang, "Pegang ayamku." Kami benar-benar terdampar di pulau sepi bareng Bruno, ayam jago keramat milik guru olahraga. Di sanalah, di antara panik dan buah kelapa, kami menemukan petunjuk rahasia terbesar keluarga Rafi: dia punya adik kembar yang hilang sepuluh tahun lalu.
Lulus SMA, drama naik level. Aku di Bandung, Rafi di Jogja. Hubungan jarak jauh kami isinya cuma perang dingin gara-gara salah kirim chat dan cemburu buta. Aku lelah, hancur, dan nyaris menerima lamaran Aldi, anak sastra yang menjanjikan ketenangan. Sampai satu telepon mengubah segalanya: Rafi kecelakaan parah saat konser. Saat itu juga, semua ego dan drama LDR terasa tak berarti.
Perjalanan kami membuktikan cinta sejati itu bukan yang sempurna, tapi yang bertahan. Setelah badai reda, Rafi melamarku. Bukan dengan berlian, tapi dengan cincin dari tutup botol soda di sebuah malam sederhana. Kami menikah dengan tema "Nostalgia SMA", menjadikan ijazah kami sebagai buku tamu.
Ini cerita kami. Dua orang bodoh yang jatuh cinta karena kekonyolan sendiri, dan akhirnya belajar bahwa cinta terbaik adalah yang bisa menertawakan masa lalu paling memalukan sekalipun.