[COMPLETED ON KARYA KARSA] Lima tahun. Sudah lima tahun sejak malam itu. Sejak pertengkaran hebat di apartemen sempit mereka, sejak Joss memilih pergi demi "masa depan" yang dijanjikan ibunya, dan meninggalkan Gawin yang memohonnya untuk tinggal. "Satu... Iced Americano," suara Joss keluar serak, nyaris tidak dikenali oleh dirinya sendiri. Tenggorokannya terasa kering, seperti baru saja menelan pasir. Gawin berkedip, seolah tersadar dari trans. Dia buru-buru membuang muka, menghindari tatapan Joss dengan gerakan yang kaku dan panik. "S-satu Iced Americano," ulangnya, suaranya bergetar. Dia tidak berani menatap Joss lagi. Tangannya gemetar saat memasang kembali portafilter ke mesin kopi. "Gawin," panggil Joss. Suaranya rendah, menuntut.

[COMPLETED] "GAWIN! JANGAN PERGI! WIN, TUNGGU!" Gawin tidak peduli lagi. Dia menuruni tangga, dua anak tangga sekaligus, hampir tersandung. Dia mengabaikan teriakan Ayahnya yang kini bercampur dengan kepanikan. Dia menyambar sepatunya di rak, tidak peduli talinya. Dia merobek pintu depan hingga terbuka, menghambur ke dalam kegelapan malam Bangkok yang kini mulai diguyur hujan. Dia hanya tahu dia harus pergi. Pria yang dia sembah. Pria yang dia serahkan segalanya; harga dirinya, tubuhnya, jiwanya. Baru saja tidur dengan ayahnya sendiri.

[COMPLETED] Raungan di dalam kepala Joss telah lama hilang. Bukan karena ditekan, tetapi karena ia telah menemukan jangkarnya. Ia tidak lagi membutuhkan keheningan; ia hanya butuh kehadiran pria di sisinya. Gawin berdiri tegak, tidak lagi bersembunyi. Kekuatannya bukan lagi sebuah kutukan, melainkan sebuah anugerah yang ia gunakan untuk membantu menyembuhkan para korban Proyek Simfoni. Ia tidak lagi seorang arsitek bangunan, tetapi seorang arsitek dari masa depan yang baru. Joss meraih tangan Gawin, jari-jari mereka bertautan. Ikatan di antara mereka tidak lagi terasa seperti sebuah belenggu yang dipaksakan. Itu adalah sebuah pilihan, sebuah janji sunyi. "Apa yang kau pikirkan?" tanya Joss pelan. Gawin tersenyum, menatap cakrawala yang tak berujung. "Aku sedang memikirkan tentang semua bangunan yang akan kita lihat," jawabnya. "Dan semua matahari terbit yang akan kita saksikan."

Ketegangan ini dimulai pada saat itu. Ketika Joss pergi ke Singapura untuk bersenang senang dengan teman temannya. Namun ia lupa bahwa ia telah meninggalkan pacar gaynya, Gawin, tanpa kabar sama sekali. Gawin yang frustasi merasa dirinya tidak cukup berharga bagi Joss mulai mencari pelampiasan lain. Dan sejak insiden mabuk disebuah Bar malam itu, ia bertemu dengan Boss, kakak kandung dari pacarnya sendiri. Sejak saat itu kerumitan hubungan mereka dimulai. Pertengkaran demi pertengkaran tak terelakkan. Kehadiran Boss yang membuat Gawin mulai goyah. Sementara Joss yang selalu merasa benar ingin menang sendiri. Lantas, bagaimana kelanjutan hubungan keduanya, setelah hadirnya orang ketiga ditengah kerumitan masalah cinta mereka yang tak kunjung usai?

Joss Wayar, mahasiswa Fakultas Kedokteran yang serius dan disiplin, memiliki satu rahasia besar yang tersembunyi di balik jas labnya: cinta terpendam untuk sahabatnya sendiri, Gawin Caskey. ​Sejak bangku SMP, Joss dan Gawin tak terpisahkan. Gawin, yang berjiwa bebas dan ekspresif di Fakultas Seni, adalah cahaya di tengah rutinitas berat Joss. Bagi Gawin, Joss adalah rumah, tempat ia selalu bisa kembali. Ia menyayangi Joss, tapi sebatas sahabat terbaik-tak menyadari bahwa setiap perhatian tulus Joss membawa beban dari perasaan yang lebih dalam. ​Setiap pagi, Joss mengantar Gawin, menahan diri untuk tidak menggenggam tangan itu, dan memaksakan senyum dukungan setiap kali Gawin bercerita tentang orang lain. Cinta Joss adalah simfoni kesabaran yang tak terucapkan. ​Namun, persahabatan sejati tak bisa menyembunyikan kebenaran selamanya. Melalui serangkaian insiden, Gawin mulai melihat celah dalam benteng persahabatan yang dibangun Joss. Ia menemukan petunjuk, menyadari tatapan yang terlalu dalam, dan sentuhan yang terlalu lama. ​Ketika kebenaran terungkap, dunia Gawin runtuh. Ia dihadapkan pada persimpangan yang menyakitkan: Apakah ia harus mempertaruhkan persahabatan yang tak ternilai demi cinta yang belum tentu ia rasakan? Apakah ia sanggup melihat Joss menjauh? ​Joss harus berjuang. Bukan untuk memaksakan cinta, melainkan untuk meyakinkan.

Demi mempertahankan status mereka sebagai superstar terkemuka di genre BL (Boys' Love), dua aktor rival yang saling membenci di belakang layar, Joss dan Gawin, terpaksa menjalani kontrak untuk memainkan peran sebagai pasangan paling mesra di publik, yaitu José dan Gabriel, menciptakan chemistry yang palsu dan memukau dalam serangkaian fan-service yang intens, sementara di balik panggung, kebencian mereka terus memuncak, hingga keterpaksaan untuk berbagi adegan romantis dan momen pribadi mulai secara berbahaya mengikis batas antara akting penuh permusuhan dan ketertarikan terlarang yang tak terhindarkan.

Detektif Joss, seorang polisi Bangkok yang berpegang teguh pada kejujuran, yang merasakan ada kejanggalan besar di balik kasus kematian megabintang Thailand, Mek Jirakit, yang secara resmi diklasifikasikan sebagai bunuh diri/kecelakaan mabuk. Kecurigaannya semakin kuat ketika ia bertemu dengan dokter forensik baru, Gawin, seorang ahli yang tenang dan sangat teliti. Di tengah tekanan dari atasan yang ingin kasus tetap ditutup, dan spekulasi liar publik tentang konspirasi "museum mayat," Joss dan Gawin menjalin aliansi rahasia. Penyelidikan diam-diam mereka membawa mereka masuk ke dalam lingkaran kekuasaan gelap, rahasia industri hiburan yang membusuk, hingga petunjuk mengerikan yang mengarah pada fakta bahwa kematian Mek terkait dengan upaya pemaksaan dari petinggi pemerintah Thailand yang menolak penolakan Mek untuk tunduk pada nafsu mereka. Saat bahaya semakin mengintai, hubungan profesional antara Joss dan Gawin perlahan berubah menjadi romansa yang berani, di mana cinta menjadi satu-satunya cahaya dalam kegelapan konspirasi yang mengancam nyawa mereka.

Joss, pemuda 24 tahun yang hidupnya dikelilingi oleh kebebasan liar dan brutalitas tanpa batas. Baginya, kekacauan bukan hanya bagian dari hidup, tetapi juga senjata yang melekat pada jiwanya. Ada alasan gelap di balik sikap bar-bar dan sifat "troublemaker" yang melekat padanya. Sementara itu, Gawin, cowok berusia 18 tahun yang sedang menapaki usia dewasa, ternyata menyimpan sisi nakal yang tak kalah berbahaya. Sama seperti Joss, dia juga punya luka yang membuatnya selalu siap menantang dunia. Lalu, bagaimana jika dua pribadi keras kepala ini dipertemukan oleh sebuah kesalahpahaman konyol yang berujung pada situasi yang tak terduga? Inilah kisah yang akan mengguncang batas antara kebencian, persahabatan, dan mungkin... sesuatu yang lebih dalam. Cerita ini hanya fiksi, jadi anggap sebagai hiburan semata.

"Joss..." "Hm?" "Lu masih mau nunggu gue gak?" Gawin menarik napas dalam-dalam, mencoba mengendalikan emosi yang meluap-luap. Ia menyandarkan kepalanya pada dada Joss dan mendengar dengan saksama bagaimana jantung pria itu berdegup dengan nyaring. Gawin tersenyum tipis, tak lagi dapat memungkiri rasa nyaman setiap kali menghabiskan waktu dengan Joss. "Gue gak tahu kapan gue bakal siap mulai hubungan yang lebih serius sama lu. Tapi kalau lu mau nunggu gue, sebentar aja, gue benar-benar merasa berterima kasih." . . ⚠ TENTANG ⚠ Slice of Life, Mature, NC-21, Drama, Adult Romance, Friends With Benefit, FWB, Friends To Lovers, Working Life, NSFW . . ⚠ WARNING ⚠ Bacalah cerita ini dengan kesadaran penuh bahwa Anda telah cukup dewasa dan matang dalam segi usia untuk menikmati hal-hal seperti ini. Bijaksana dan bermawas dirilah saat memilih bacaan bagi diri Anda sendiri!

Joss Wayar Sangngern adalah Enigma-varian omegaverse langka yang kekuatannya melampaui batas. Di sisinya berdiri Gawin Caskey, Alpha Class S yang terlahir untuk mendominasi, namun justru terjerat dalam takdir yang membuatnya menjadi pasangan Joss. Pernikahan mereka bukan sekadar penyatuan dua darah bangsawan, tetapi percikan api yang melahirkan garis keturunan baru: anak-anak yang membawa rahasia, ambisi, dan luka masa lalu. Di antara mereka, lahir satu hybrid-keturunan yang tak seharusnya ada, membawa tanda tanya besar bagi kerajaan sekaligus ancaman bagi tatanan Omegaverse. Ketika cinta dan kuasa bertemu, drama keluarga Sangngern-Caskey tak lagi sekadar urusan pribadi. Setiap desahan, setiap pertengkaran, hingga setiap keturunan yang lahir akan menentukan nasib kerajaan. Apakah mereka mampu melindungi darah daging mereka sendiri, atau justru api dan laut dalam diri mereka akan menelan segalanya?