anothernyala
"Tak semua rumah punya atap. Tak semua rasa punya nama."
Elarin Senara Kailash. Di sekolah, ia dikenal sebagai sosok ceria, penuh tawa, dan kadang-terlalu sibuk membantu semua orang. Ia tahu caranya menjadi 'baik-baik saja'. Ia pandai menyembunyikan duka dalam candaan, dan memeluk luka tanpa suara. Tapi hidup terus bergulir: tentang dua abang yang menjadi tempat pulang, sahabat yang tahu lebih dari yang ia ceritakan, dan seorang Ranu-yang membuat jantungnya selalu merasa ikut ujian harian.
Di sekolah, ia si tukang tertawa. Di rumah, ia si penengah diam-diam. Tapi siapa yang benar-benar tahu, bagaimana rasanya jadi Sena?
Ini bukan sekadar cerita cinta remaja. Ini tentang keluarga yang retak, rasa yang membingungkan, dan keberanian untuk tetap bertahan saat semuanya terasa terlalu berat.
Karena tidak semua luka harus berdarah, untuk terasa sakitnya.
•••
📖 Cerita ini untuk kamu yang pernah menyimpan tawa di balik air mata.