BabyRhd
- Reads 11,606
- Votes 1,066
- Parts 5
𝑹𝒐𝒎𝒂𝒏𝒄𝒆 | 𝑩𝒐𝒚𝒔𝒍𝒐𝒗𝒆 | 𝑴𝒂𝒍𝒆𝒑𝒓𝒆𝒈𝒏𝒂𝒏𝒄𝒚
"Kamu nggak capek, Nduk... nungguin mas kamu yang beda agama itu?"
Suara itu terdengar dari belakang. Cahya menoleh, dan mendelik kesal begitu melihat pria tinggi berkulit cokelat tan dengan senyum menyebalkan: Artanto Bahuraska, si juragan tambak.
"Apaan sih, manggil-manggil Nduk... nggak usah sok asik deh!"
Dengan wajah merengut, Cahya langsung masuk ke rumah, meninggalkan Artanto yang tetap berdiri santai di teras samping, seperti biasa : ngeselin.
Sejak kecil, Cahya memang dipanggil "Nduk" oleh keluarganya. Bukan tanpa alasan-ia terlahir dengan kondisi genetik langka yang membuatnya memiliki rahim, meski secara fisik adalah laki-laki.
⚠️𝘿𝙞𝙨𝙘𝙡𝙖𝙞𝙢𝙚𝙧
Ini adalah cerita Boys' Love (BL) dengan tema M-Preg. Jika anda merasa homophobic atau merasa mual dengan tema pria hamil, dipersilahakan untuk segera menjauh.