Riding the Storm: Quarter Life Crisis (2025)
9 stories
Little Things by Rhainika96
Rhainika96
  • WpView
    Reads 103
  • WpVote
    Votes 30
  • WpPart
    Parts 22
Tiga gadis dengan sifat dan dunia berbeda. Arsya dengan kehidupan malamnya, Erina dengan dunia tenangnya dan Kanaya dengan kebebasannya. Takdir mempertemukan mereka dalam hingar bingar dunia malam. Menciptakan ruang kecil yang hangat demi sebuah kebahagiaan. Sayangnya, dunia tak pernah seindah pandangan mata. Saat realita dan mimpi tak lagi sejalan. Akankah mereka mampu bertahan atau justru terbawa derasnya arus kehidupan? ============================================= Cerita ini diikutsertakan dalam event Riding The Storm: Quarter Life Crisis oleh Glow of Youth Media dan ETSBI Publisher. Cover credit by Canva
Mengapa Aku Tertinggal?  by afanineka
afanineka
  • WpView
    Reads 98
  • WpVote
    Votes 24
  • WpPart
    Parts 28
Tentang Azkar yang merasa tertinggal dari teman-temannya. Merasa jika tidak ada pencapaian yang bisa ia banggakan di saat usia menginjak dua puluh lima tahun. Sedangkan teman-temannya sudah menggenggam kejayaannya masing-masing. Sibuk mewujudkan mimpi yang tak direstui, membuat Azkar hidup tanpa rasa percaya diri. Ia memiliki mimpi, namun seakan tidak ada yang percaya jika mimpi itu bisa ia raih. Lantas, bagaimana cara Azkar bertahan demi mewujudkan mimpinya? ikuti kisahnya dalam judul 'Mengapa Aku Terlambat?'
The Lost Little One  ✅ END by riexx1323
riexx1323
  • WpView
    Reads 192
  • WpVote
    Votes 59
  • WpPart
    Parts 27
Harusnya semua berjalan mulus seperti yang dialami orang lain, seperti bayangannya. Namun Ezra, si bungsu dari keluarga yang berada harus menghadapi kenyataan bahwa keluarganya bangkrut, pekerjaan ayahnya hancur, membuat kehidupan keluarga mereka turun ke posisi dasar. Situasi yang membuatnya memutus angan untuk meneruskan kuliahnya. Ezra tak ingin memaksakan kehendak dan menyusahkan keluarganya, tapi dia tak yakin bisa menjalani dan menerima semuanya dengan mudah saat lingkungan dan teman-temannya mulai melangkah meninggalkannya. Apakah dia harus mengubur harapan dan menyerah dengan keadaan, atau dia memupuk tekad untuk bangkit dengan caranya? #RidingTheStorm #GlowofyouthMedia #ETSBIPublisher #QuarterLifeCrisis #RTSGOYxETSBI #GOYxETSBIWritingChallenge ☆ Cerita ini diikutkan dalam event menulis GloyofYouthMedia x EtsbiPublisher dengan tema "Quarter Life Crisis" mulai Juli-Agustus 2025 ☆ Daily Update
Coffee Break by aozora_rin
aozora_rin
  • WpView
    Reads 346
  • WpVote
    Votes 71
  • WpPart
    Parts 26
Trauma masa lalu berhasil membawa Raisa menemui mimpi buruk. Setelah dirinya berperang dengan komplain yang diunggah melalui reviu laman internet, hidupnya jadi tak pernah nyaman jika berada di lingkungan kerja. Berkat tekanan batin yang selalu ia terima itu, akhirnya Raisa berlabuh pada street coffee untuk memesan kopi favoritnya, yaitu americano gula aren. Namun, siapa sangka jika pertemuannya dengan Januar--si penjual kopi dengan nama 'Happy Street Coffee'--malah membawanya pada hubungan cinta. Sejak saat itu pula, Raisa selalu menjadikan Januar sebagai tempatnya untuk pulang. Lantas, bagaimana hubungan dua sejoli itu berkembang? Apakah Januar juga menyimpan perasaan yang sama?
AMYGDALA; Interlude of Her Shadow by seasons_of_mago
seasons_of_mago
  • WpView
    Reads 50
  • WpVote
    Votes 13
  • WpPart
    Parts 6
Usia 20-35. Katanya ini awal segalanya. Namun ... mengapa rasanya justru seperti akhir yang tidak diminta? Tenggara kehilangan gairah menulis. Sirius kehilangan keyakinan pada dunia. Dua jiwa muda yang pernah bermimpi, kini berdiri di perbatasan antara masa lalu yang tak mereka pahami dan masa depan yang terlalu jauh untuk diikuti. Saat mereka bertemu kembali, yang lahir bukan romansa instan, melainkan dialog penuh luka, diam yang menyembuhkan, dan tanya-tanya yang tak kunjung usai. "Hidup mungkin bukan perihal kegagalan-melainkan peluruhan, penemuan, dan kadang... hanya tentang bertahan satu hari lagi." ❁ RIDING THE STORM; QUARTER LIFE CRISIS EVENT ❁ ⸙ Cerita ini milik PHANTASMAGORIA ⸙ * Jangan menyalin apa pun yang ada di dalam cerita * Untuk segala usia yang sedang berada di fase ini, kalian hebat!
Between Sand And The Shore by lailarahma347
lailarahma347
  • WpView
    Reads 185
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parts 21
Noah tidak pernah tahu writer's block bisa membuat seseorang sehancur itu. Di dunianya yang damai dengan pekerjaan stabil dan hobi yang masih dijalaninya, ia bertemu seorang penulis yang putus asa. Lunar namanya. Bagi Lunar, menulis adalah caranya untuk bertahan hidup. Menjadi penulis terkenal yang namanya selalu dielukan adalah tujuan hidupnya. Namun, kenyataan pahit menghancurkan idealisme yang sudah ia yakini. Kini yang tersisa dari Lunar hanyalah pikiran absurd yang bahkan tidak bisa ia rangkai menjadi kata-kata. Bagaimana cara Noah meyakinkan gadis itu bahwa di dunia yang luas ini, hidup bukan hanya tentang prestige dan pencapaian? Bagaimana Lunar bisa keluar dari krisis atas keraguan terhadap dirinya sendiri?
Fabulous 30 by hikarichiyo18
hikarichiyo18
  • WpView
    Reads 111
  • WpVote
    Votes 11
  • WpPart
    Parts 6
Vanilla Shehrazat, 29 tahun, lelah dengan kisah cinta yang absurd. Melakukan penantian 12 tahun pada cinta pertamanya, membuatnya banyak menjadi bahan ejekan. Perawan tua yang halu dan prospek pernikahan yang buruk. Karena mengira bahwa tidak akan menikah seumur hidup, Vanilla mulai mengumpulkan keberanian untuk mimpi yang tertunda, bekerja di bidang yang dia sukai dan tinggal di luar negeri. Niat hati ingin menghibur diri dan berkarir kembali setelah lama menganggur, malah membuat permasalahan dengan cinta pertama muncul dan nyaris mematahkan tujuan hidupnya. "Udah bagus kamu ngilang. Napa balik lagi, sih?" "Siapa bilang saya ngilang? Saya cuma cari peluang biar kamu bisa nikah sama saya." "Setelah 12 tahun jadi jemuran dan olokan semua orang karena dipikir aku halu sendirian? Nggak, makasih."
The Last Prince  by UkaraFareeda
UkaraFareeda
  • WpView
    Reads 3
  • WpVote
    Votes 1
  • WpPart
    Parts 2
Surat panggilan yang diterima Cilio dari Istana menjadi awal dari takdir yang harus ia hadapi. Meski besar dengan segenap gemerlap kekayaan dan kenikmatan sebagai seorang pangeran kedua dari Kriticia. Cilio tidak pernah benar-benar hidup di sana. Kehidupan mahasiswa yang ia enyam beberapa tahun terakhir membuka harapan baru dalam tujuan hidupnya. Tetapi, panggilan kerajaan juga tidak bisa Cilio abaikan. Pilihannya hanya dua, menerima takdirnya sebagai pangeran atau menelantarkan rakyat demi harapan buram yang belum pernah ia cicipi sendiri. "Tidak ada kebahagiaan yang lebih menyenangkan dari kebebasan yang tidak pernah ditakdirkan kepada penerus kekuasaan." -The Last Prince-