Alin De Cassel, seorang wedding planner profesional, tak pernah menyangka akan merencanakan pernikahan untuk cinta pertamanya-Zach Maclaren, pria yang tak lagi mengingat siapa dirinya. Zach akan menikah dengan Rachellya, tunangannya sejak kecil. Tapi semakin dekat hari pernikahan, semakin kabur arti dari cinta yang sebenarnya. Bagaimana jika cinta pertama hadir kembali... bukan untuk dimiliki, tapi untuk dilepaskan?

Ayla Mireille Micera, seorang penulis kreatif untuk majalah daring ternama di London, terkenal karena gaya menulisnya yang tajam dan menyindir - terutama tentang cinta dan pria. Saat bosnya menantang Ayla untuk membuat artikel "Cara Kehilangan Pria dalam 10 Hari", ia tak ragu menerima tantangan itu demi kariernya yang sedang naik daun. Sementara itu, Niklas Matthew Callfin, pria cerdas dan tenang pewaris perusahaan besar, mendapat tekanan dari ayah sekaligus bosnya sendiri. Jika ia berhasil membuat seorang wanita jatuh cinta padanya dalam waktu 10 hari, maka Niklas akan resmi diangkat sebagai CEO. Bukan karena pesona atau kekayaan, tapi karena ketulusan dan kedewasaannya. Mereka bertemu secara tidak sengaja di sebuah bar di tengah kota London. Tanpa tahu misi masing-masing, keduanya sepakat memulai "hubungan" yang awalnya hanya permainan. Namun siapa sangka, dalam waktu sepuluh hari-batas antara cinta dan kepura-puraan mulai kabur, atau akan berjalan sesuai operasi?

Marylin Clarice Collins, gadis 22 tahun yang baru saja lulus kuliah, percaya bahwa takdir hanyalah ilusi dan cinta tak lebih dari sekadar ketertarikan sesaat. Hidupnya bebas, lepas, dan penuh logika-hingga satu kecelakaan merenggut kedua orang tuanya dalam sekejap. Di tengah duka, ia diberikan sebuah surat wasiat dari sang ayah-yang berisi permintaan terakhir: agar Marylin menikah dengan mantan mahasiswa kesayangannya, Luke Michael Levinson, pria 32 tahun yang kini menjabat sebagai CEO sukses dan dingin. Marylin menolak percaya bahwa hidup bisa berubah hanya karena selembar kertas. Tapi ketika kenyataan memaksanya masuk dalam dunia pria yang sama sekali asing-berjarak, dewasa, dan terlalu tertata-Marylin mulai mempertanyakan keyakinannya sendiri. Apakah cinta memang hanya sekadar perasaan? Ataukah takdir punya cara lain untuk membuktikan bahwa hidup tak selalu bisa direncanakan?

Aurora Ocean Lynn, 27 tahun, baru lulus S2 Oxford dan diterima kerja sebagai sekretaris di perusahaan besar. Tapi pekerjaannya tak semudah yang ia kira - atasannya, Duke Alexander Lucian Orsino, CEO muda berusia 30 tahun yang baru bercerai, terkenal dingin, tempramental, dan sulit didekati. Di balik tatapan dingin dan amarahnya, Aurora harus bertahan. Apakah ia bisa membuat keceriaannya perlahan menjadi satu-satunya cahaya di hidup sang CEO yang penuh luka atau justru dirinya ikut masuk dalam luka itu?