berkisah tentang sebuah sekolah terkenal di jakarta. sekolah yang banyak di minati wali murid, atau murid itu sendiri. berpikir bahwa sekolah adalah tempat aman untuk menitipkan anak dengan orang tua barusnya, guru. sekolah yang membuat orang tua merasa tenang saat membiarkan anak berada di sekolah. namun, berbeda dengan yang terlihat di luarnya. sekolah elite dengan akreditasi sekolah yang tinggi, nyatanya tak menutup kemungkinan buruk tidak akan terjadi. akreditasi tinggi dengan nilai plus yang di tunjukkan ke publik hanya topeng dari sekolah. sekolah itu banyak menyimpan rahasia yang cukup kelam untuk para murid dan alumni. tetapi semuanya nampak di tutupi oleh pihak sekolah, semua guru bahkan sepakat untuk tak pernah membahas semua itu. beda cerita dengan anak murid baru pindahan yang masuk ke kelas dua. murid lelaki itu berusaha bersikap biasa saja saat beberapa murid memperingati nya untuk berhati-hati. "perkenalkan nama gua kaisar pratama irpanda, panggilan gua pip" hari ke tigapuluh, lewat sebulan sudah ia bersekolah di sana. ia mendengar desas desus tak mengenakan dari salah satu murid. "KAK AGIA KATANYA HILANG!!" agia, gadis bertubuh pendek bernama lengkap gisella nagia. salah satu gadis pertama yang menyapa nya saat ia datang ke kelas dua C, atau kelas yang ia tempati. tak hanya sampai di situ, banyak berita murid hilang yang masuk ke telinganya, semakin lama ia di sana. ia memilih untuk bertanya pada salah satu murid yang ia pikir tau tentang rahasia itu. "kiya, lu tau tentang ini semua ya?" "h-hah? tau apa?! jangan asal deh, aku gak tau apa apa!" kiyara malvetta,