Hidup hanya untuk dipekerjakan paksa, dikucilkan oleh keluarga, dan di usir dari rumah Anak ini bernama Indonesia dengan marga Nusantara, ntah apa yang di pikirkan keluarganya sampai-sampai anak yang pintar dan berbakat ini di kucilkan lalu di buang di hutan Beberapa tahun setelahnya, ia di temukan oleh seseorang lalu dia dibawa ke rumah orang itu Dirumah itu sama saja, dia di perlakukan dengan tidak baik, di pekerjakan paksa, tidak memandang fisik maupun umur Dia melihat beberapa anak-anak seusianya yang bisa terbilang masih muda Ada orang tua juga, tapi....walau pun di pekerjakan paksa, lingkungan di sekitarnya bisa dibilang lebih ramah dari pada keluarganya, tapi tidak disaat dia membuat kesalahan Sampai suatu hari saat umurnya beranjak 15 tahun, dia melihat anak dari tuannya yang bernama Netherland Dutch Netherland Dutch dia berbeda dari sang ayah, yang biasanya menyiksa, dia malah membantu masyarakat diam-diam tanpa kesepengetahuan sang ayah Netherland yang mengurus Indo saat dia belum sadarkan diri saat di bawa oleh sang kakak Lalu mereka bertemu lagi di kebun saat Indo sedang menanam sayur Mulai dari hari itu lah, Netherland mulai mendekatinya, seperti mengajak berteman, dan mengajak Indo bermain Tapi indo selalu jawab... 'maaf, tapi saya tidak bisa berteman dengan anda' Dan pada Netherland bisa meluluhkan beku hati Indo Tapi.... Dia diperintahkan oleh Sang ayah untuk cepat-cepat memiliki keturunan Sebelumnya Netherland menolak karena... APA AYAHNYA GILA!? dia masih berumur 17 tahun! Masih SMA udah di suruh punya anak!? Yang bener aje, gila lu pak tua Dan pada akhirnya Indo hamil anak dari Netherland...., karena anak itu memilih Indo Tidakkah dia tahu bahwa sebenarnya umur Indo adalah 15 tahun?.... ⚠️Warning⚠️ -kekerasan -🔞+ (maybe) -kalo gak suka skip -mungkin alurnya gak nyambung soalnya gw buat ini buat jadi bahan gabutan doang -toxic -alur cerita pendek -netherIndo

Pemenang Reading List #9 WIA Adalah kita yang terkurung dalam perintah atasan. Jika tidak melawan, kita bukan lagi manusia. Apabila melawan, kita binasa. *** Operasi 'terpanas' CIA yang dilakukan di Indonesia. Target mereka, Santoso Djaksa, pengacara sekaligus mantan menteri hukum yang mengantongi nama-nama para iblis ibu kota. Tidak mudah menaklukannya, karena ia mempunyai satu pengawal lulusan terbaik intelgen negara, Jessica Tan. Santoso lengah, tak menyadari Jessica merupakan agen ganda yang bertugas membunuhnya. Sayangnya penyamaran Jessica payah, namun kenapa Johan diam saja saat mengetahui siapa Jessica? Sepertinya pria itu senang bermain-main sebelum membunuh mangsanya. Tetapi ini bukan waktunya mereka untuk bermain-main, perang dunia ketiga digadang-gadang sebentar lagi akan tiba. Tidak ada waktu untuk jatuh cinta, bukan?

"Sepuluh mahasiswa hilang ketika demonstasi tahun 1998. Bila mereka mati, katakanlah lokasinya, agar kami para ibu bisa berdoa di larung buah hati kami terakhir kalinya. Di mana anak-anak kami?" Pertanyaan tersebut menghantuiku seumur hidup. Untuk membebaskan hantu-hantu itu, aku pun berseru. "Saya akan menemukan sepuluh mahasiswa yang hilang tahun 1998! Biar saya menanggung dosa yang telah ayah saya perbuat." Sudah cukup ayahku menunduk semasa mudanya, demi anaknya yang kini bisa mengangkat kepala tinggi-tinggi. Aku tidak akan membiarkannya kembali menunduk, kecuali dihadapanku. © Brain Washer 2025

"Pergi dari Indonesia atau kau akan mati menderita." Itu seruan yang mengerikan, tetapi kenapa masih banyak yang bertahan di negeri ini? Santoso merelakan beasiswanya demi menjadi musuh pemerintah, alhasil ia harus meninggalkan Indonesia. Hanya ada dua hal berharga yang ia bawa untuk bertahan hidup di Rusia. Nomor satu adalah kepintarannya, dan nomor dua adalah putri bungsu Soeryo Diningrat. Siapa sangka, putri bungsu orang terkaya nomor satu di Indonesia itu, akan menambah keseruannya membalaskan dendamnya kepada tanah airnya sendiri. © Brain Washer copyright 2024