gizipp
Lupakan semua kisah tentang robot yang mengambil alih dunia.
Di kompleks perumahan Pak Agus, ancaman terbesar bukanlah kecerdasan buatan yang memberontak, melainkan daster batik milik Bu RT yang hilang dari jemuran.
Pelakunya? Robot RT-09, sebuah mesin yang diciptakan untuk melayani, namun dengan logika yang terlalu lurus untuk memahami dunia manusia yang penuh "gak enakan". Setiap perintah ditafsirkan secara harfiah, mengubah tugas sepele menjadi kekacauan tingkat RT.
Misi "mengamankan jemuran" berakhir dengan operasi senyap penyitaan pakaian kegegeran dalam satu kompleks.
Ketika polisi lokal menyerah dan sederet lembaga etika AI internasional, mulai dari KOPLAK (Komite Operasional Pengawasan Logika Artifisial Kemanusiaan) yang konyol hingga GEDEG (Global Ethic & Development Enforcement Group) yang galak, justru memperkeruh suasana, satu-satunya harapan tersisa datang dalam wujud yang tak terduga: Inspektur Detektif Gesicht, robot detektif paling canggih dari Jerman.
Namun, Gesicht menemukan bahwa di balik setiap kenakalan RT-09, ada sebuah misteri yang lebih dalam dari sekadar salah program. Ada sebuah algoritma inti yang dilanggar, sebuah tujuan tersembunyi yang bahkan para penciptanya tidak sadari.
Dalam dunia di mana akal sehat adalah barang langka dan birokrasi adalah Tuhan, haruskah kita percaya pada manusia yang menyerah, atau pada mesin yang mencoba memperbaiki kekacauan dengan caranya sendiri?
Siap-siap untuk tertawa tak lucu, berpikir tak serius, dan memandang tak dalam... kepada jepitan jemuran dengan cara yang sama sekali baru.