Di SMA Senja Purnama, satu nama selalu menjadi pusat perhatian Piche Dirgantara Kota. Dikenal sebagai ketua OSIS sekaligus pemimpin geng motor The Ignites, dan juga pewaris tahta dari keluarga konglomerat, hidup Piche berjalan bebas, liar, dan nyaris tanpa batas. Hingga suatu hari datanglah Vanessa Baskara Zeea, Ia putri Wakil Kepala Sekolah dan anak pengusaha ternama. Sosoknya yang anggun, cerdas, pinter dan tenang menjadi kebalikan sempurna dari dunia yang selama ini Piche jalani. Pertemuan mereka yang tak terduga justru menjadi awal dari kisah yang rumit diwarnai benturan dunia sekolah, peraturan ketat, dan persaingan antar geng motor, terutama dengan STM Kemuning yang sejak lama menyimpan api dalam diam. Namun di balik semua itu, terselip benih-benih cinta yang tumbuh pelan tapi kuat. Di tengah dunia yang tak ramah dan penuh tekanan, akankah kisah mereka mampu bertahan? Atau justru hancur sebelum sempat tumbuh? Kisah cinta ini bukan sekadar tentang bunga dan puisi, melainkan tentang keberanian memilih, melawan, dan bertahan.

cewe itu sangant benci tapi lama lama jadi sayang

Vanessa hidup dalam diam, gadis pendiam yang menelan luka tanpa suara. Ibunya sakit parah, sementara ayahnya sibuk bermain perempuan di balik topeng suami yang sempurna. Demi menjaga hati ibunya, Vanessa memilih bungkam, sampai akhirnya ia tak sanggup lagi. Suatu malam, di sebuah bar yang asing dan bising, ia berencana membongkar kebusukan ayahnya sendiri. Namun sebelum langkahnya sampai pada kebenaran, seorang pria penuh lebam menarik tangannya dan berkata pelan, "Gue nggak kenal siapa lo, tapi... gue cuma nyelamatin lo". Namanya Piche, sosok asing yang kelak menjadi bagian dari luka, rahasia, dan keheningan Vanessa.

Piche dan Vanessa pernah berjanji di SMP, tapi terpisah sejak SMA karena rahasia antara keluarga mereka berdua. Kini mereka bertemu kembali di kampus,dengan canggung, penuh gengsi, dan luka lama yang belum sembuh. Mampukah piche memaafkan kesalahannya Manisa dan vanessa, atau hanya menjadi luka baru untuk piche dan vanessa?

Almira, mahasiswi hukum Universitas Nusantara Candrika, adalah gadis desa sederhana yang merantau ke kota demi mengejar pendidikan dan mencari biaya pengobatan ibunya. Meski hidupnya penuh keterbatasan, ia tetap bersinar dengan kecantikan alami dan kecerdasannya. Takdir membawanya bekerja sebagai sekretaris pribadi Devan, CEO muda PT Himalaya Emas yang dikenal dingin, tegas, dan berasal dari keluarga konglomerat. Dunia mereka jauh berbeda satu tumbuh dari kesederhanaan, satu dibesarkan dalam kemewahan. Namun, cinta tak pernah memandang asal dan status. Saat hati mulai bicara, mampukah Elmira dan Devan melawan dunia yang memisahkan mereka? Cinta mereka diuji. Oleh perbedaan. Oleh keraguan. Oleh dunia yang tak adil. Tapi satu hal yang pasti Devan akan berjuang membuktikan bahwa bahagia tak harus berasal dari dunia yang sama.

Vanessa dan Piche dijodohkan Dua orang yang sama-sama dingin, sama-sama keras kepala, dan sama-sama gak percaya cinta. Tapi siapa sangka... dari perjodohan, tumbuh rasa yang pelan-pelan menyentuh hati mereka.

Kenko,piche dan fajar sangat menyukai musik, hingga suatu ketika mereka akhirnya membuat band bersama, penasaran sama ceritanya langsung baca aja ya...

Rumah Hangat Pichessa yang di isi dengan cinta besar dari pichessa untuk anak kesayangan merekaa ♡♡

Vanessa kehilangan segalanya saat hidupnya baru saja dimulai. Kehangatan rumah, dekapan ibu, pelukan ayah-semua direnggut dalam sekejap. Tapi hidup tak memberi waktu untuk larut. Di usia dua puluh, ia belajar berdiri sendiri, bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah dosennya demi bertahan. Di sisi lain, Piche tak pernah benar-benar memiliki apa pun sejak kecil, bahkan pengakuan dari ibunya sendiri. Semua yang ia raih-termasuk gelar cumlaude di bidang yang tidak ia cintai-tak pernah cukup. Ia hanya ingin dimengerti, tapi selalu dibandingkan. Takdir mempertemukan keduanya di bawah satu atap yang sama. Bukan sebagai teman, bukan sebagai rekan, tapi sebagai dua orang asing yang tanpa sadar saling memahami. Ini bukan kisah cinta biasa. Ini tentang kehilangan, tentang luka yang tak terlihat, dan tentang harapan kecil yang muncul di antara dua orang yang belajar kembali mencintai diri sendiri. Mereka mungkin tidak tumbuh di dunia yang ideal, tapi mereka berusaha. Dengan caranya masing-masing.