dheaadhisti's Reading List
3 stories
Beating Heart by vanillametzy
vanillametzy
  • WpView
    Reads 6,653,095
  • WpVote
    Votes 416,635
  • WpPart
    Parts 24
[SUDAH TERBIT MENJADI NOVEL] Feroga Farid Fanaro dan Abella Ariza Alvano. Fero suka ditantang, dan Bella suka menantang. Lucu, tapi itulah kenyataannya.
When The Badboy Meets The Fangirl by trooyesivan
trooyesivan
  • WpView
    Reads 4,353,259
  • WpVote
    Votes 307,154
  • WpPart
    Parts 35
[BOOK 1 OF WHEN THE BADBOY MEETS THE FANGIRL] -SUDAH DITERBITKAN- BEBERAPA CHAPTER SUDAH DIHAPUS. Highest Ranking : #7 Fiksi Remaja, 16 November 2016 Ini hanyalah berkisah tentang Oliver seorang badboy di SMA Cendrawasih yang kepergok oleh seorang perempuan di toilet karena sedang memalak anak kutu buku, dan ia tidak mengenal perempuan yang memergokinya itu. Tidak hanya sampai disitu, keesokan harinya ia bertemu lagi dengannya. Dan alangkah terkejutnya saat ia mengetahui nama perempuan itu memiliki 4 huruf depan yang sama dengannya. Dimana yang Oliver tahu, namanya mengingatkannya akan satu hal. Yaitu, cinta pertamanya. Dan entah bagaimana caranya, Oliver sang badboy, jatuh cinta kembali dengan perempuan itu, Olivia. Cinta pertamanya di masa kecil, dan ia adalah seorang fangirl yang sangat menggilai idolanya. Copyright © 2016 by trooyesivan
Athala [OG VERSION] by maharaniii_
maharaniii_
  • WpView
    Reads 8,898,987
  • WpVote
    Votes 537,598
  • WpPart
    Parts 47
#1 In Teen Fiction (22/01/2017) "Kenapa ya dari sekian banyak cewek di sekolah kita, harus banget yang gue tabrak itu si siapa tuh namanya?" Kavi memalingkan pandangannya dari atap kamar ke arah tiga temannya bergantian. "Athala," sahut Deny. "Iya siapa kek. Harus banget dia? Kayaknya sial mulu idup gue?" Kavi melempar handuknya ke atas tempat tidur. "Apa gue potong rambut aja kali ya?" "Lah? Apaan sih lo gila?" Divin yang sedang PS, reflek menghentikan permainannya. "Apa hubungannya Athala sama potong rambut?" "Yaa buang sial gitu maksud gue," "Si bahlul." Reno sontak tertawa. "Jadi menurut lo si Athala itu kesialan?" "Iyalah jelas. Sehari nganter dia aja gue udah males banget. Tau gitu gue tolak mentah-mentah." Kavi menghela nafasnya kasar. "Najis. Mana ada sih orang yang abis dianterin pulang ga ngucapin 'makasih' atau apa kek gitu. Ini mah apaan? Boro-boro ngomong makasih, senyum ke gue juga enggak. Ada ya? Cewek judes mampus kayak dia? Amit-amit."