g u m m i e s
32 stories
Hypnagogic by why-way
why-way
  • WpView
    Reads 142,802
  • WpVote
    Votes 11,414
  • WpPart
    Parts 29
"Seperti sebuah atom penyusun molekul, di setiap bagiannya akan ada proton yang dikelilingi oleh elektron-elektron negatif. Meski sebaik atau sehebat apapun seseorang, pasti akan ada saja pihak yang tidak setuju dengan apa yang dilakukannya. Itulah yang dinamakan hidup, Ra." -Pramoedya Anarkie, Kembang Tak Dianggap *** Kumpulan cerpen dan cerpan yang ditulis berdasarkan hasil imajinasi penulis saat tengah mengalami fase tidur ringan. Hypnagogic state. Copyright © 2016, wanda-ay [#6 in Short Story: 3/7/16, 4/7/16]
Manis. by badoomtsk
badoomtsk
  • WpView
    Reads 12,979
  • WpVote
    Votes 1,113
  • WpPart
    Parts 7
"Jadi?" "Jadi apaan?" "Lo suka nggak?" "Nggak." "Ah, nyes--" "Gua sukanya sama lo, gimana dong?"
Some Letters For Him [5/5] by fitinmypoems
fitinmypoems
  • WpView
    Reads 4,413
  • WpVote
    Votes 506
  • WpPart
    Parts 5
Some letters from his secret admirer. cover made by: hayley-xo Copyright © 2015 by yasmin
[TJS 1.5] good night, jakarta by kannanpan
kannanpan
  • WpView
    Reads 268,490
  • WpVote
    Votes 42,781
  • WpPart
    Parts 62
[The Jakarta Series 1.5] ✦ written in lowercase ✦ seandainya bukan karena proposal kegiatan classmeeting yang harus diajukan esok harinya, jaka yakin seyakin-yakinnya kalau ia tidak akan menelepon artha pada pukul dua malam, dan memintainya tolong dengan sangat. meskipun kesal, tapi pada akhirnya artha mengiyakan permintaannya. mencetak berlembar-lembar proposal di tengah malam, hanya demi nama baik miliknya dan jaka di osis. namun, kian hari, jaka malah terus-menerus menelepon artha. hampir tiap malam. sampai itu menjadi sebuah kebiasaan. © februari 2017 by kansa airlangga
Illusion [Tanpa Judul] by dhitapuspitan
dhitapuspitan
  • WpView
    Reads 181,374
  • WpVote
    Votes 22,575
  • WpPart
    Parts 21
[ a spin off to Childhood Memories, feel free to read this one without read the first one BUT it might be a spoiler for the first one ] Ini cerita tentang Amanda yang mengira bahwa dirinya telah hidup di kehidupan yang ia dambakan. Hingga suatu hari, ia bertemu dengan Bintang, laki-laki yang membuatnya mempertanyakan apa arti kebahagiaan. Sudahkah ia hidup dengan bahagia atau dirinya hanya hidup dalam ilusi yang ia ciptakan sendiri? © 2017 by dhitapuspitan
Replaying Us by kianirasa
kianirasa
  • WpView
    Reads 616,493
  • WpVote
    Votes 55,307
  • WpPart
    Parts 35
Athalia Sharafina menyukai Narado Risyad dalam diam selama bertahun-tahun. Tapi tidak pernah menyatakannya bahkan disaat-saat terakhirnya dengan Nara. Sebuah keajaiban Atha bertemu Faust. Makhluk tampan dengan sepasang sayap hitamnya yang bersedia membantu Atha―kembali ke masa lalu dan mengutarakan perasaannya pada Nara. Sayangnya, Faust melakukan kesalahan. Atha yang seharusnya bertemu Nara pertama kali saat liburan kelulusan SMA di sebuah toko buku, justru terlempar ke masa yang lebih lampau dan bertemu dengan Nara yang masih memakai seragam putih abunya. Dari sinilah, petualangan Atha di masa lalu pun dimulai. Dia terpaksa kembali menjadi siswi SMA dan sialnya harus tinggal serumah dengan Kariza Tarazio. "Saat aku dan kamu mengulang kembali kita." Copyright © 2015 by penasavira Cover designed by penasavira Source: Pinterest
Denting by azaani
azaani
  • WpView
    Reads 5,181
  • WpVote
    Votes 442
  • WpPart
    Parts 7
Orang bilang, benci adalah benih awal dari cinta. Sulit masuk di akal, namun memang begitu nyatanya. Cinta yang tumbuh karena benci, rasa peduli yang tumbuh karena enggan peduli, sayang yang tumbuh karena tanpa paksaan.
Someting About Us by azaani
azaani
  • WpView
    Reads 735
  • WpVote
    Votes 73
  • WpPart
    Parts 3
And Then, I Met You. by MeWriteLove
MeWriteLove
  • WpView
    Reads 24,980
  • WpVote
    Votes 2,794
  • WpPart
    Parts 8
{TD 4} Sebelum bertemu Jani, Ilham merasa tidak ada alasan bagi dirinya untuk menjalani hari-hari dengan sebagaimana orang-orang biasanya. Sampai ketika ia bertemu Jani, segala pandangannya tentang hidup, berubah. Sebelum bertemu Ilham, Jani merasa hidupnya ada sebuah lelucon. Bagaimana ia selalu merasa sepi di tengah keramaian dan merasa kosong di tengah sesak. Sampai ketika ia bertemu Ilham, segala kekosongan dan kesepian itu menghilang. Ini tentang petualangan tengah malam Jani bersama Ilham. Petualangan yang mengubah pandangan mereka tentang hidup. Petualangan yang membuat mereka berubah
Unsent Letters by elcessa
elcessa
  • WpView
    Reads 1,236,226
  • WpVote
    Votes 83,179
  • WpPart
    Parts 49
[TELAH DITERBITKAN oleh Penerbit Grasindo, 2017. Tersedia di Gramedia] - the first nine chapter's still available for preview - "Kamu selalu berkata kalau aku ini bintang yang paling terang. Bintang yang memberi kamu inspirasi saat otakmu buntu mencari lirik lagu. Juga bintang yang menjadi tempatmu menumpukan harapan saat seluruh dunia membuatmu kecewa. Tapi kamu salah, Raffa. Buatku, kamu lah bintang itu. Kamu lah bintang yang menuntunku melewati titian kecil bertepi jurang. Kamu bintang yang meraih tanganku dan menggenggamnya erat, membawaku terbang ke langit malam saat seluruh dunia membuatku kecewa. Kamu lah bintang yang membuatku bertahan, menguatkanku, menunjukkan jalanku. Lalu apa yang harus ku lakukan saat kamu-satu-satunya penunjuk arahku-menghilang? Aku butuh kamu, Raf. Aku masih butuh kamu." © 2015 by elcessa All Rights Reserved.