[First book of the trilogy] Kutukan. Darah. Ambisi. Tahta. 4 Hal yang tak bisa dipisahkan dari kehidupannya. Hidup seorang pemimpin negara makmur bernama Aidelore. Bukan keinginannya untuk jadi pemimpin, tapi memang sudah tugasnya. -Marchello Gabriel Aidelore ----------------000------------------ Kutukan darah itu mengalir di nadinya, membuatnya berbeda dari yang lain. Bukan keinginannya untuk bisa melihat penggalan masa depan yang buruk. Bukan pula keinginannya untuk mengubah semua itu, tapi memang sudah tugasnya. -Airen Steffani Valvoshki ----------------000------------------ Kutukanlah yang membuat mereka sama. Darah yang membuat mereka berbeda. Ambisi yang membuat keduanya buta. Tahta yang menunjukkan derajat mereka. Tapi takdir yang menyatukan keduanya... Dalam dunia kejam yang penuh konflik, keduanya harus bertahan. Membela semua yang menjadi kepunyaannya. Ada banyak pilihan di luar sana, tapi hanya ada satu pilihan yang tepat untuk diambil. Check out the trailer by Luna_Risa in chapter 1 (Kutukan) or https://www.youtube.com/watch?v=onsp3mCPulU&feature=youtu.be

[Beberapa part di private!] Apa yang harus dilakukan Emily jika ia dihadapkan pada satu kenyataan yang akan menghancurkan dirinya? Ketika dia harus melakukan sesuatu yang dianggapnya mulia. Takdirnya. Apa yang harus dilakukan Aldo saat dia tahu wanita yang sangat dicintainya harus menemui takdir yang mengerikan? Akankah ia melakukan segala daya dan upaya untuk menghancurkan suratan takdir, atau menyerah? Emily harus rela membiarkan hatinya hancur berkeping-keping hanya untuk melihat kakak yang disayanginya bahagia, walau itu membuat dua hati tersakiti. Lalu Andrew datang pada Emily yang hidupnya berantakan, menawarkan cintanya yang besar dan akan melakukan apapun untuknya. Walau jauh didalam hatinya, ia tahu kenyataannya bahwa Emily masih teramat mencintai Aldo. Ditengah semua itu, peperangan juga tak terelakkan lagi. Teman-teman supranatural yang baru membentuk sekutu dan rela memberikan darah mereka hanya untuk menjatuhkan kejahatan.

Malaikat baik hati tidak akan turun dua kali ditempat yang sama