The world had gone to hell long ago, taken over by the vampire race. In order to keep some sort of peace in our land, the Vampire Lords made a consecutive agreement. The rich and powerful humans could survive just as they had been, untouched by the vampires save for the occasional blood collections, or so they thought In reality, we were all under their control. Castles spread out throughout our land, one landing in each city. Each castle varied in the number of vampires residing there, but all of them carried a Lord. The Lords were the ones in charge in every city, whether we liked it or not. The vampires often roam through the city, making sure that everyone was in order and no one stepped out of line. If you stepped out of line, you died, end of story. Even if the rich were still under their control, their lives were still better than the poor. The poorest lives held a much worse fate. The men were to be put to work as slaves, whether that meant serving a specific vampire, or just building their castles, they were slaves. The women were to be pets. Pets were the lowest rank you could have. They were forced into cages that were too small to stand in with collars around their necks. They spent their lives in pet shops, just waiting for the dreadful day that they'll be bought. They were treated like animals, trained into what their master wanted, and punished if they misbehaved. Those who were lucky enough to live through that, we're to be slaughtered for their blood at age twenty-five in an act to make sure that our population would stay steady. I was born into this world. Born into this world full of blood-sucking monsters. Except, I was one of the lucky ones. Was. It all ended for me when I was 12, when I was taken away from the last bit of hope and family that I had left. Ever since then, I've lived in a cage, just rotting away, waiting, dreading for the day that some monster would make me his. This is my life. I am a pet. ~~~ Cover by: @mshacake

Pengarang: Gardenia Jenis: perjalanan waktu dan kelahiran kembali Status: Selesai Pembaruan terakhir: 09-03-2024 Bab terbaru: Teks utama Bab 119 Pembaruan kedua

Ceria harusnya tahu ruangan kramat Bos Maha Benar jangan pernah disentuh. Apalah daya dan kuasa seorang Ceri jika bos nomor duaーlet's say adik kandung bos besarーyang memerintahkan perombakan itu. Satu kali re-decorate, kelar hidup Ceri. "Please, jangan patahin hati aku. Soalnya cuma ada satu."

[Pemenang Wattys Award 2020 Kategori Romance] #Highest Rank 1 in Chicklit (01-01-2020) #Highest Rank 1 in Metropop Indonesia (16-01-2020) #Highest Rank 1 in Metropop (20-01-2020) #Highest Rank 1 in Persahabatan (23-02-2020) #Highest Rank 1 in Rindu (01-06-2020) #Highest Rank 1 in Roman (22-06-2020) #Highest Rank 1 in Fiksi Umum (08-04-2020) Pitaloka Handayu adalah wanita berumur dua puluh sembilan tahun yang bekerja sebagai asisten pribadi CEO Nusantara Restaurant. Hidup dan pekerjaanya baik-baik saja saat ia masih menjadi asisten pribadi Mala Saraswati. Semua berubah saat Mala Saraswati memilih pensiun dan digantikan oleh anaknya yang berwajah malaikat tapi berhati iblis. Si kampret Dewangga Nasution. Namun, seperti kata pepatah: "Jangan terlalu benci nanti cinta." Lalu apakah cinta tetap bisa tumbuh saat masa lalu kelam terus menempel seperti kulit kedua? *** Novel by Sa Rosita © 2019

Everything was going good for Cecilia Evers. That is, until another pack ambushes her own and slaughters them. Only Cecilia and a little girl, Malorie, are alive, and they head towards a pack that gives sanctuary, Sea Cliff. After being temporarily granted into Sea Cliff, Cecilia and Malorie become known with the community as the single mother wolf and her adopted child. When the time comes that the Alpha of Sea Cliff has to formally accept Cecilia and Malorie into the pack, Cecilia goes with a confident stature. But when she meets the Alpha, something changes, sparks ignite, and she runs. Pierce Harvey was blown away when the ferocious and lively new member of his pack turns out to be his mate. He doesn't understand why she runs, or why she won't accept him as her mate either. But he is determined to change her mind. As the girls integrate themselves more into the community, and Pierce consistently tries to win Cecilia, a threat shows up, one that could potentially harm everything that Cecilia has come to care for, including Pierce. What she doesn't know is why, but what she does know is she would sacrifice herself for them any day. As they say, family before yourself.

Kaniss sudah move on. Nama Ezra sudah tidak ada lagi di dalam kamusnya. Semua sudah baik-baik saja. Kaniss baik-baik saja. Tapi rupanya, kisah mereka belum mencapai chapter akhir. Ketika Bali menjadi saksi pertemuan mereka yang berujung luka, kota New York menjadi saksi pahit manis hubungan mereka. Di sana Kaniss menyadari hal yang tidak dia sadari sebelumnya; dia dan Ezra terlalu berbeda.

Nayasa Anindira Larasati (Naya) berusia 26 tahun bersama teman-temannya Ipeh, Nina, Nabil dan Muti merasa tersisih di acara resepsi pernikahan salah satu teman angkatan mereka waktu kuliah. Semua teman-temannya membawa pasangan di acara resepsi pernikahan tersebut, kecuali mereka berlima. Dari sanalah kedeketan mereka dimulai. Mereka membentuk grup WhatsApp yang dinamai Aktivis Kondangan. Dalam grup WhatsApp tersebut mereka menumpahkan segala keluh kesah. Mereka saling sharing masalah sehari-hari di kantor, termasuk berbagi cerita dalam rangka usaha menemukan pendamping hidup masing-masing. Naya selama bertahun-tahun naksir diam-diam dengan tetangganya yang bernama Arga Satya Nugraha (28 tahun). Sayangnya Arga dan Naya sama sekali tidak akrab. Mereka hanya kenal sekadarnya sebagai tetangga. Arga sempat berpacaran dengan Ines dari SMA hingga lulus kuliah S1, sayangnya hubungan tersebut harus berakhir. Sejak putus dari Ines, Arga belum juga menemukan penggantinya. Naya dan Arga secara kebetulan bertemu di salah satu pesta pernikahan. Di mana sang mempelai laki-laki merupakan teman kuliah Naya, dan sang mempelai perempuan adalah teman kantornya Arga. Mereka saling bertukar sapa. Lalu bagaimana kisah mereka selanjutnya? Apakah Arga akan menjalin hubungan dengan Naya tetangganya, atau justru kembali pada Ines mantan pacarnya? Dipublish mulai 14 April 2018

Siahna menikahi Kevin tanpa cinta. Namun berdasarkan kesepakatan yang sama-sama menguntungkan. Karena mereka ingin mengubur banyak kebenaran dengan pernikahan itu. Eits, sebentar! Jangan membayangkan bahwa Siahna-Kevin kelak menjadi pasangan yang saling tergila-gila. Mereka takkan pernah saling tertarik, meski kelak neraka hanya sehangat khatulistiwa. Akan tetapi, berbeda dengan Renard. Lelaki itu bukan Kevin. Renard berbahaya bagi hati Siahna. Segala hal tentang lelaki itu mengaburkan memori usang yang menyiksa Siahna. Hingga dia tak bisa menyangkal sudah jatuh cinta. Sayangnya, Siahna adalah si penakut untuk urusan cinta. Karena cinta pernah membadaikan dunianya hingga menjadi remah-remah belaka. Selain itu, hubungan rumitnya dengan Renard dan Kevin pun mustahil diuraikan. Bukan cuma karena Renard adalah kakak kandung Kevin. Melainkan juga karena keberadaan seorang perempuan gila yang takkan membiarkan Renard hidup tenang. Juga, hantu masa lalu Siahna yang menempel seperti kulit kedua. Mengapa begitu sulit untuk bahagia?

Demi menikah dengan Barry, Sandria rela melepas pekerjaannya sebagai pramugari. Bersama Barry, Sandria bermimpi membangun rumah di tepi pantai dan hidup dengan damai, lepas dari hiruk-pikuk ibukota bersama keluarga kecil mereka. Pernikahan yang bermula dari pertemuan singkat itu awalnya baik-baik saja. Sampai akhirnya Barry melepaskan impiannya menjadi seorang sutradara dan memilih melanjutkan bisnis keluarga. Akibat ambisinya mengembangkan bisnis keluarga, Barry menelantarkan Sandria dan Esa, putra mereka yang saat itu baru berusia delapan bulan. Ketika Sandria memilih pergi bersama Esa, Barry seakan tak peduli. Impian rumah di tepi pantai pun sirna bersama kandasnya hubungan Barry dan Sandria. Namun, terlepas dari ambisinya, sesungguhnya Barry masih menyayangi Sandria dan Esa. Akankah Barry berhasil mempertahankan impian mereka?

Dilara Lathisa, polwan berpangkat Briptu yang harus bekerja bersama dengan sembilan anggota timnya yang semuanya adalah laki-laki. Dia harus berbaur bersama mereka dan kadang tidak diperlakuan selayaknya perempuan. Dila sudah mengenal sifat-sifat teman satu timnya, dan dia yang memang punya ketakutan untuk jatuh cinta, semakin tidak berminat untuk menjalin hubungan percintaan. Namun, ada satu orang yang menarik perhatiannya, laki-laki yang berbeda seratus delapan puluh derajat dengan anggota timnya yang lain. Selama ini dia menyimpan perasaannya sendiri. Namun lama kelamaan Dila mengetahui fakta lain, kalau orang yang dikaguminya itu sepertinya sedang dekat dengan perempuan lain.