Aku dipilih olehmu bukan karena cintamu, dan aku memilihmu bukan karena cintaku, tapi Allah lah yang memilihmu untukku, dan aku menjadi pilihanmu. Karena itu aku akan meFatimahkan diriku agar bisa menjemput calon imamku, yang telah mengAlikan dirinya.

[Cerita sudah di terbitkan.] Sam, seorang lelaki remaja yang banyak di idami kaum hawa, dengan kehidupan kelamnya. Kemudian semua itu berubah 180° setelah ia bertemu dengan perempuan berkerudung panjang dari seberang sekolahnya. Dengan segala ketangguhan tekadnya untuk mendapatkan hati perempuan itu. Tetapi ketika Tuhan memisahkan mereka, ketika perbedaan terlalu sulit mereka terjang. Siapakah perempuan itu? Akankah perbedaan dapat menyatukan mereka?

Senyumnya? suara merdunya? kini sudah tak dapat ku lihat dan kudengar lagi. dia pergi tapi bukan untuk selamanya. Diam? aku akan tetap diam dan menyembunyikan perasaan ini. tak ingin siapapun tau hanya Allah saja yang boleh tau. sebaik baiknya pendengar curhat hanya Allah saja yang takkan pernah membuka aib hambanya takkan pernah. ---- Bismillah Cerita pertamaku, kritik dan saran untuk memperindah cerita ini sangat ku harapkan. Trims

KHUSUS FOLLOWERS. (Yang belum follow tidak bisa baca.) Dalam penantian diri ini berdiam Dalam penantian diri ini bergumam Dalam penantian diri ini berdo'a Dalam penantian diri ini Hijrah Dalam penantian diri ini menjaga izzah&ma'ruah Dalam penantian diri ini mencoba Istiqomah Dalam penantian diri ini pasrah Namun, Aku Bukanlah Fatimah Yang Dicari umpama Ali untuk menjadi Istri Shalihah ©2015 by Ridha Aprilia S

Ais si gadis tomboy penggila playstation harus kecewa berat.Bukannya di bawa holiday sebagai hadiah kelulusannya , ais malah di bawa ke pondok pesantren as salafi. Bersama Marwa dan Vani ,ais membentuk "Geng Jemuran" yang selalu bikin onar di pesantren. Tetapi ulah mereka itu sepertinya perlahan mulai jinak karena ais harus bertemu dengan Neng Alfi yang memberi berjuta inspirasi , juga karena tatapan teduh Gus Adnan yang membuatnya senyum senyum tiap malam. Bagaimanakah ais bisa menerima kodrat sebagai santriwati dan memodernkan diri meski dalam penjara suci ?

Cinta memang fitrah manusia yang biasa muncul dalam hati lalu timbul perasaan tak berarti jika tidak dilandasi iman yang sejati. Ya Rabb maafkan aku jika bayang-bayang nya masih ada didalam pikiran ini. Maafkan aku jika namanya masih saja terukir dalam hati ini. Sungguh, tak pernah aku bermaksud menduakan cintaMu yang sempurna ini dengan cintanya yang semu tak berarti. Aku hanyalah muslimah yang ingin menjauh dari dia yang ku cinta didunia demi Engkau Maha Cinta sang pemilik hati.