5 stories
Heaven's Threads by benny131313
benny131313
  • WpView
    Reads 193,410
  • WpVote
    Votes 24,083
  • WpPart
    Parts 47
Selamat datang di Heaven World. Sebuah forum yang akan membawa anda sekalian ke dunia impian yang belum pernah ada. Silahkan daftarkan diri anda dan log in untuk meneruskan.
TERBIT Voice in Dream by Shireishou
Shireishou
  • WpView
    Reads 333,032
  • WpVote
    Votes 32,820
  • WpPart
    Parts 50
Pindah lapak ke COMICO.CO.ID [Comico Original] -- Agustus 2019 Akan ada bonus scene yang nggak ada di Wattpad. Enam bab awal dirombak total. Highest rank #4 in Chicklit 9 Mei 2016 Manusia paling benci dibanding-bandingkan dengan orang lain. Aku yang paling mengerti! Namun, yang lebih menyakitkan adalah kala mereka membandingkan bagian dari diriku sendiri, dengan bagian dari diriku yang lain. Karena aku tak bisa mengubahnya! Aku hidup dengannya! Dan akan mati juga dengannya! _________________________ Mereka menertawakan ketidakseimbanganku! Menertawakan kedua hal itu dalam tubuhku! Membandingkannya, dan kemudian merasa bahwa keduanya harusnya tidak dipasangkan menjadi satu kesatuan. Aku! ___________________________ Kisah Mirna yang memiliki kecintaan luar biasa pada dunia sulih suara. Keinginannya untuk menjadi bagian dari dunia itu tak semudah yang dikiranya. Maka, di sinilah Mirna berjalan, meski harus bersusah payah. Didukung oleh dua pemuda yang menautkan hati kepadanya. Mereka yang selalu ada dalam menyokongnya menyeruak dunia impiannya. Dunia di mana kontradiksi dalam diri Mirna, tak lagi membuatnya terluka.... ------- If you are reading this story on any other platform OTHER THAN WATTPAD, you are very likely to be at risk of a MALWARE attack. If you wish to read this story in it's original, safe, form, PLEASE GO TO : https://my.w.tt/MSsWs5AjNR Thank you. @Shireishou ---------- Kisah Mirna yang harus berjuang saat cita-citanya ditentang orang tuanya. Ibunya begitu benci pada impiannya menjadi seorang dubber. Di lain pihak, ia harus memilih antara dua pria yang mencintainya. Aris : barista pemilik kafe shibuya corner cafe berkacamata yang ceria tapi posesif dan pemarah. Richie : badboy sekaligus cosplayer berwajah tampan dengan otot sempurna termasuk perut sixpack yang membuat mirna jantungan.
[Diterbitkan] The Bridesmaids Tale by Kaleela
Kaleela
  • WpView
    Reads 2,105,240
  • WpVote
    Votes 152,446
  • WpPart
    Parts 44
Alana, Audi, Kaia, Nadine, dan Adel bersahabat sejak mereka duduk di bangku SMA. Lima sahabat dengan karakter yang berbeda. Lana yang kelewat konservatif, Audi yang terlalu saklek, Kaia si magnet lelaki, Nadine yang masih polos dan Adel si gadis alim. Kelimanya berpisah ketika mereka harus berjuang mewujudkan impian dan kesuksesan hidupnya masing - masing. Lana sebagai akuntan, Audi sukses menjadi pengacara, Kaia sekretaris kesayangan big boss perusahaan ternama, Nadine sebagai fashion designer terkenal, dan Adel sang psikolog anak. Lalu, setelah persahabatan mereka berlangsung sepuluh tahun lamanya, tibalah kabar gembira yang telah mereka nantikan. Khayalan yang telah mereka bicarakan sejak mereka masih duduk di bangku SMA. Nadine akhirnya memutuskan untuk menikah dengan kekasih bulenya. Akhirnya salah satu di antara kelima gadis lajang itu menikah. Di tengah kabar gembira itu, hanya Lana yang merasa cemas. Hanya Lana sendiri yang pusing tujuh keliling memikirkan siapa yang akan menjadi Groomsman-nya. Pasalnya, hanya dirinya lah yang belum memiliki pasangan. "Gue mau kalian yang jadi Bridesmaids-nya. Tapi... "kalian harus bawa pasangan masing - masing sebagai Groomsman kalian." Dan Lana hanya bisa gigit jari di tempat duduknya.
Karmanelo by Pandanello
Pandanello
  • WpView
    Reads 1,111,681
  • WpVote
    Votes 66,251
  • WpPart
    Parts 17
J e v i l o -------------- A r j u n a "Apa yang lo mau dari gue?" "Merasakan apa yang dulu pernah gue rasakan." "Apa yang dulu lo rasakan?" "Kehilangan."
Revan & Reina by bellawrites
bellawrites
  • WpView
    Reads 8,953,990
  • WpVote
    Votes 168,790
  • WpPart
    Parts 16
[TELAH DITERBITKAN & DIFILMKAN] Pandangan Reina dan Revan beradu. Dan, hal pertama yang mampu gadis itu lakukan adalah memejamkan kedua matanya sambil menghirup udara sebanyak mungkin. Sementara ia menyusun kata demi kata untuk mengurai penjelasan, justru Revanlah yang pertama kali membuka mulut. Memecah keheningan yang janggal. Meski begitu, ekspresi Revan terlihat muram. "Gue ngerti kok, Na. Tanpa lo jelasin pun, gue bisa mengerti," Revan melempar pandangannya ke arah lain. "Karena itu satu-satunya hal yang mesti gue lakukan ketika dia kembali." Reina masih terdiam. Perasaannya teraduk-aduk. *** Sebab Revan percaya, hati yang terluka hanya perlu waktu untuk sembuh. Namun, bukankah rasa kerap berjalan beriringan dengan anomali? Kini, kebahagiaan pun masih bertumpu pada ketidakpastian.