Manakah yang lebih diutamakan, antara cinta yang tumbuh dalam hati atau sumpah yang pernah diucapkan lidah?

Kumpulan cerpen absurd. No copas ya! Dan terima kasih buat yang sudah vote dan komen.

Naraya Puji Astika harus menikah dengan kakak dari kekasihnya sendiri, Erga Prastisyo, yang terkenal bersikap dingin. Semua itu karena kecelakaan yang menimpa sang kekasih hingga meninggal dunia, padahal ia tengah mengandung anak darinya. Bagaimana kehidupan rumah tangga mereka? Akankah Nara berhasil meluluhkan hati Erga hingga bertekuk lutut mencintainya?

Pindah ke Dreame. Untuk selengkapnya silahkan berkunjung ke sana. Sabila Maharani & Jacqueline Benedict

Pindah ke Dreame. Untuk selengkapnya silahkan berkunjung ke sana. Aku melakukannya hanya untuk kebahagiaanku saja. It's just a little white lies. -Kiza Erfianty Hadiwijaya- Kebohongan kecil yang kulakukan semata-mata untuk mencari seorang yang tulus mencintaiku. Bukankah itu bisa dikatakan berbohong untuk kebaikan? -Erfandi Gaula Aditama-

Pindah ke Dreame. Untuk selengkapnya silahkan berkunjung ke sana. Kisah hidup ini seperti Cinderella saja, tapi kemana pangeranku? -Kiara Sanjaya- warning! adult content 18+

Dia memang masih seumuran denganku. Tetapi aku harus memanggilnya dengan sebutan 'Om'. Bukan dia yang memaksa, dan bukan dia yang mau. Apalagi aku yang minta, itu sangat tidak mungkin. Secara, dia adalah tipe cowok idamanku. Ini semua atas paksaan mama dan papa yang kuterima untuk alasan kesopanan. Ya, dia adalah adik mama. Belum lagi aku harus menerima kenyataan kalau dia akan tinggal dengan kami. Astaga! Aku pikir ini akan menjadi sangat seru. Dengan kepintaran yang dia punya, aku bisa memintanya untuk menyelesaikan tugas sekolahku. Sekedar informasi, dia selalu sekelas denganku. Demikian juga saat masuk SMA lebih dari dua tahun yang lalu. -Kalea Winandari Atmajaya- Dia gadis yang menyebalkan. Selalu menyusahkanku dengan segala kebodohan dan kecerobohannya bahkan sebelum aku tinggal dengannya. Bisa bayangkan bagaimana hidupku nantinya jika tinggal dengannya? Aku sendiri tak mampu memikirkannya. Sayangnya, dia adalah anak dari kakakku sendiri, yang berarti dia adalah keponakanku. Mendengarnya menyebutku 'om' sangat menjengkelkan. Bagaimana tidak, aku mempunyai keponakan yang seumuran denganku. Lahir dalam tahun yang sama, bulan yang sama, hanya berbeda tanggal. Dan dia lahir beberapa hari sebelum aku. Menjengkelkan bukan? -Devan Dwi Anggara-

Aku mengenalnya sejak usiaku masih enam tahun. Entah bagaimana istri sepupuku itu bisa mengenalnya dan membuat kami bertemu tanpa sengaja. Setelah perpisahan selama sepuluh tahun, dia kembali dengan wajah tidak berdosanya. Di tempat dulu pertama kali aku mengenalnya, rumah sepupuku. Dua kali bertemu di tempat yang sama dengan kondisi yang berbeda, akankah pertemuan kali ini awal yang baik bagi kami?

Karena aku telah mencintaimu akhir-akhir ini. Maaf untuk keterlambatanku. -Daniel McFadden-

Pindah ke Dreame. Untuk selengkapnya silahkan berkunjung ke sana. Warning! adult content 18+