Ekspresi Sastra
Kami bukan pujangga yang pandai bermain kata. Kami hanyalah segelintir orang penikmat sastra yang mencoba mengekspresikan nyanyian jiwa. Terlepas dari nyata atau fiktif belaka, inilah ungkapan rasa lewat aksara. -Enjoy reading!
Kami bukan pujangga yang pandai bermain kata. Kami hanyalah segelintir orang penikmat sastra yang mencoba mengekspresikan nyanyian jiwa. Terlepas dari nyata atau fiktif belaka, inilah ungkapan rasa lewat aksara. -Enjoy reading!
(SUDAH DAPAT DITEMUKAN DI GRAMEDIA) Hari pertama sekolah, Karin sudah membuat satu sekolah heboh. Dan yang membuat heboh adalah Davin, ketua kelas yang cuek pada semua perempuan, menggendongnya ke uks. Sejak saat itu, Karin mulai penasaran dengan semua hal tentang Davin. Sampai-sampai ia tidak menyadari bahwa rasa pen...
[PUBLISHED] Setelah 4 tahun tidak bertemu dengannya, akhirnya aku bisa bertemu dengannya lagi. Akhirnya aku bisa melihat wajahnya lagi. Akhirnya aku bisa melihat senyumnya yang selalu menjadi favoritku. Tapi, bisa kah dia memaafkanku atas kesalahanku dulu? "Kali ini, biarkan aku yang berjuang untukmu." -Bianca