fav
5 stories
The Chance by angelxs_
angelxs_
  • WpView
    Reads 7,365,436
  • WpVote
    Votes 419,540
  • WpPart
    Parts 57
[PUBLISHED] Setelah 4 tahun tidak bertemu dengannya, akhirnya aku bisa bertemu dengannya lagi. Akhirnya aku bisa melihat wajahnya lagi. Akhirnya aku bisa melihat senyumnya yang selalu menjadi favoritku. Tapi, bisa kah dia memaafkanku atas kesalahanku dulu? "Kali ini, biarkan aku yang berjuang untukmu." -Bianca
Caramel Macchiato by ariqohf
ariqohf
  • WpView
    Reads 9,574,910
  • WpVote
    Votes 336,816
  • WpPart
    Parts 50
[CERITA INI SUDAH DITERBITKAN] Dia, seperti Caramel Macchiato. Dibalik tawanya, dia sedih. Dibalik keceriaannya, ia menyimpan luka. Semua orang hanya tahu bahwa ia adalah seseorang dengan sejuta keceriaan yang ia tebarkan tanpa tahu ia juga mempunyai sejuta kenangan pahit yang ia tutupi semanis mungkin. Tapi, tak ada minuman yang tak pernah habis walau terus saja diminum, bukan? Semakin lama, caramel yang ada diatasnya itu terkikis. Lalu, jika caramelnya sudah habis, akan ada rasa kopi yang pahit. Mungkin sedikit pahit karena sudah dicampur oleh gula dan susu. Dan lama lama, dia sudah mulai menampakkan kesedihannya. Membuat semua orang bertanya. Tetapi Ia tetap berusaha untuk menyembunyikannya semanis mungkin walau mungkin tak semanis dulu. Copyright © 2014 by Iffah Ariqoh.
Lusa by dhitapuspitan
dhitapuspitan
  • WpView
    Reads 3,071,828
  • WpVote
    Votes 182,651
  • WpPart
    Parts 39
Kadang hati dan pikiran suka nggak berjalan seirama. Di satu sisi, Lusa nggak bisa bohong kalau ada rasa nyaman saat bersamanya. Namun, di sisi lain, Lusa masih berpegang teguh kalau ia menyukai yang lain. Sampai akhirnya, timbullah rasa bimbang. Bimbang untuk mengikuti si pikiran dengan satu nama atau si hati yang diam-diam mengkhianati pikiran dengan memilih nama lain.
Deep by ChintyaS
ChintyaS
  • WpView
    Reads 1,067,045
  • WpVote
    Votes 54,936
  • WpPart
    Parts 35
Aku tak tau apa ini.Dan aku rasa aku tak perlu tau apa ini. Karna yang paling penting adalah dia nyaman berada disampingku dan aku nyaman berada disampingnya. Itu cukup buatku. -Aldo Apa sikapku kurang menunjukan perasaanku? kenapa ka Aldo ga juga mengerti? aku tidak punya nyali mengungkapkan perasaanku. Boleh kan aku berharap ka Aldo yang mengucapkannya? - Denisa **** "Astaga! yang satu udah keliatan jelas banget kalau dia cinta tapi cuma bisa nunjukin lewat sikap. yang satu cinta mati tapi ga ngerti lewat sikap, ngertinya kata-kata. Kalo gini terus kalian nyiksa diri!" Karin menggeleng-gelengkan kepalanya frustasi.
Helter Skelter by wildblackrose
wildblackrose
  • WpView
    Reads 1,651,370
  • WpVote
    Votes 112,809
  • WpPart
    Parts 46
(SUDAH DITERBITKAN OLEH PENERBIT BINTANG MEDIA DAN TELAH TERSEDIA DI TOKO BUKU) Sudah bukan hal yang perlu diragukan lagi jika seantero SMA Pancasila mengenal seorang Keenan Samudra yang merupakan cucu semata wayang dari sang pemilik sekolah. Mempunyai postur yang bagus, penampilan yang sangat trendy, dan dibuat lengkap dengan wajahnya yang tampan. Hanya dengan sedikit lirikan mata, para perempuan dibuat jatuh hati olehnya. Semuanya berjalan seperti apa yang telah terjadi. Sampai akhirnya, hadirlah Rasha Anindhita yang mulai berani mengusik kehidupan Keenan. Dan tanpa Keenan sadari, hidupnya perlahan berubah hanya karena seorang perempuan penyuka pelajaran sejarah itu. Semua orangpun heran apa yang telah terjadi pada Keenan, terlebih lagi kedua sahabatnya, yang setelah selama ini masih tidak pernah bisa menebak isi pikiran laki - laki itu. Sementara Keenan, juga tidak pernah mengerti pada hidupnya yang, 'berantakan'. [©wildblackrose]