Dendam adalah napas yang kuhela, darah yang mengalir dalam nadi. Jalan ini kupilih, jalan berliku yang kubangun dari pecahan hati yang mereka injak-injak. Aku sudah lelah menjadi korban, lelah menangis dalam sunyi. Sekarang, biarlah mereka yang merasakan pedihnya luka yang sama. Tapi di antara semua orang yang kuhancurkan, ada satu nama yang masih membuat tanganku gemetar : Tiara. Dia yang tak pernah tahu bahwa di balik amukanku, tersimpan cinta yang tersembunyi dalam kegelapan. Aku yakin, suatu saat nanti, ketika segalanya sudah berakhir, dia akan melihatku bukan sebagai monster, tetapi sebagai jiwa yang terluka yang hanya ingin dicintai apa adanya. Namun, apakah ada tempat untuk cinta di tengah lautan dendam? Ataukah ini hanya ilusi yang akan menghancurkanku lebih dalam? Copyright © 2020

High rank: #24 in SPIRITUAL (03/04/2017) #37 in SPIRITUAL (16/03/2017) #40 in SPIRITUAL (15/03/2017) #45 in SPIRITUAL (03/03/2017) #51 in SPIRITUAL (02/03/2017) Thankyouu~ *** Ini adalah Biografi Fatimah Az-Zahra putri bungsu Nabi Muhammad SAW, yang saya kutip dari berbagai sumber. Semoga dengan membaca ini, kita bisa menjadikan sosok Fatimah sebagai contoh untuk pribadi kita yang lebih baik lagi. Terimakasih.

Di Atas Meja inilah, saksi kebersamaan kita dulu. Di Atas Meja inilah, saksi persahabatan kita. Dan Di Atas Meja inilah, yang akan jadi saksi, betapa aku sangat merindukan suasana yang sering aku rasakan saat di sekolah. Kisah ini berdasarkan apa yang kulihat dan apa yang kudengar. Copyright © 2018

Tepat saat kenaikan kelas 12, Gisahara Azahra harus rela pindah dari Jakarta ke Jogja. Meninggalkan seseorang yang spesial yang sudah menemaninya beberapa tahun ini. Gisha terpaksa harus pindah dikarenakan urusan pekerjaan orang tuanya. Gisha selalu berharap jika kehidupannya di tempat baru nanti akan baik baik saja seperti sekarang. Namun siapa yang tahu takdir?

Dunia tanpa internet atau komputer bagaikan nasi tanpa lauk, kurang lengkap rasanya. Karena dengan adanya internet, kita bisa mengetahui segala sesuatu yang ada didunia ini. Namun, bagaimana jadinya jika seseorang yang paham akan komputer menyalahgunakan keahliannya itu untuk suatu kesenangan yang membuat dirinya dalam bahaya? Copyright © 2018

Mereka bilang persahabatan sejati seperti akar dan pohon tak terlihat di permukaan, tapi saling menguatkan saat angin kencang menerpa. Tapi angin itu datang lebih ganas dari yang dibayangkan. Terkadang persahabatan itu akan dihadapkan pada halangan dan rintangan, tapi dengan satu kekuatan seorang sahabat yang setia. Maka, halangan dan rintangan tersebut bisa mereka lewati dengan mudah. Copyright © 2015