Dulu saat ia meninggalkanku, ia tak percaya dengan adanya karma. Tetapi 5 tahun kemudian ia merasakannya. Ia ingin kembali padaku, ia tak tahu sakit rasanya ditinggalkan begitu saja 5 tahun yang lalu. Ditambah lagi dengan adanya perjodohan sialan yang diusulkan oleh orang tua aku dengan nya. Tetapi kami, terutama aku membuat perjanjian didalam perjodohan kami. Perjanjian yang hanya diketahui oleh aku dan dia.Namun perasaan ku padanya yang dulu kembali lagi, apa yang harus ku lakukan saat ini dinding kokoh yang telah aku buat hancur seketika. Apa kah aku harus kembali dengannya atau aku harus meninggalkannnya.

Semua yang indah belum tentu terus bertahan selamanya. Semua yang kau inginkan belum tentu akan terwujud. Namun setelah menatapmu aku yakin semuanya akan berjalan baik-baik saja. [Sequel of 'Thin Line'] Copyright © 2015 by Kryptonitexx

He's an irish. He's handsome. He's cute. He's adorable. He's guitarist. He has a blue eyes. He's my life. Barbara.x

Barbara Palvin as Denandra Skylinn Palvin One Direction as themselves Taylor Swift as Judy Swift Cameron Dallas as Felix Palvin

❝Dia kuno, sangat kuno,❞ ucap Niall. Barbara Palvin, seorang putri dari Kerajaan Earladia, tahun 1824. Karena ingin mencari kebebasan, ia pergi ke 'masa depan', dan bertemu Niall Horan, seorang mahasiswa 'polos' di tahun 2016. Apa yang terjadi jika Niall akhirnya memutuskan untuk membantu Barbara? Little did they know, that everything is happened for a reason. [sebagian part belum direvisi, mohon dimaklumi jika ada banyak kesalahan dalam penulisan.] © 2016 by sstylan cover by sweatertowns

❝na, udah pernah coba french kiss belom?❞ ❝anjir niall ngapain lu nanya kayak gitu? ngeres ya sekarang otak lu, geli!❞

"Jantung matiku ini jatuh cinta dengan detak jantungmu."

{#1 Squel of salkir} James.H: hai :) James.H: udah 3 tahun kita gak ketemu James.H: gue kangen sama lu Barbara: ini siapa ya? James.H: niall james horan Niall horan short story | # 27-4-2016

(in editing process) "Di kehidupan mana pun itu, aku menginginkanmu."