Pinku.
9 stories
Another Time To Heal (DIBUKUKAN) by radinazkia
radinazkia
  • WpView
    Reads 579,729
  • WpVote
    Votes 6,257
  • WpPart
    Parts 4
Ini bukan sebuah pertemuan. Ini Norikha mengucapkan salam perpisahan. "Gue harus pindah ke Bandung, Van." "Nggak apa-apa, kan masih bisa telepon." Evan mengeratkan genggamannya, mengelus punggung tangan Norikha dengan ibu jarinya. "Kalau liburan, gue bisa ke sana. Bandung nggak jauh." Evan mendekat, dadanya sesak, paru-parunya terimpit, kedua matanya memanas, napasnya sulit. Meski mereka tak pernah saling berjauhan, Evan berusaha yakin hubungan mereka akan baik-baik saja. Sementara Norikha, tak sanggup lagi membendung air mata. Evan tersenyum tegar, yakin ini bukan pertemuan mereka yang terakhir. Norikha menangis, tak punya pilihan selain perpisahan. Evan berjanji akan terus mengabari. Norikha menunduk tanpa memberi jawaban pasti. Evan percaya apapun yang Norikha bilang, dan sehari berikutnya Norikha menghilang. • • • Copyright © by Radin Azkia
Heart of Gold | ✓ by Crowdstroia
Crowdstroia
  • WpView
    Reads 1,237,354
  • WpVote
    Votes 178,588
  • WpPart
    Parts 23
Seorang siswi teladan berkenalan dengan anak badung satu sekolah yang sudah rajin mengisi catatan guru BK, hanya untuk mengetahui bahwa orang yang dia kira buruk, ternyata tak seburuk yang dia duga. Copyright by Crowdstroia 2018
Black Cat by winterinnight
winterinnight
  • WpView
    Reads 918,725
  • WpVote
    Votes 19,609
  • WpPart
    Parts 5
Semua berawal dari Tyaga yang memberi makan kucing hitam kelaparan di taman dekat rumah. Setelah itu, dia selalu diikuti oleh gadis berambut hitam panjang yang tak bisa berbicara selain "Nyaaa". Bahkan ketika ditanyakan nama, ia tak menjawab. Pemuda itu benar-benar tak tahu harus melakukan apa untuk mengembalikan si gadis ke keluarga. created by: winterinnight
Ensconce by ariqohf
ariqohf
  • WpView
    Reads 161,381
  • WpVote
    Votes 14,783
  • WpPart
    Parts 8
Sejak kapan sih, aku jadi hobi ngintipin orang? Dan sejak kapan, aku rajin nulis buku harian kayak gini? Ah, sejak kapan aku salah tingkah kalau dia melihatku dengan tidak sengaja? Kalian tau nggak, kenapa aku seperti ini? Perkenalkan, aku Norika Refania, sudah 17. By the way, ini rahasia, jangan sampai yang lain tahu. Oke? Aku tahu, kalian bisa menjaganya. Copyright © 2015 by Iffah Ariqoh.
Catastrophe [SUDAH TERBIT] by greek-lady
greek-lady
  • WpView
    Reads 2,688,119
  • WpVote
    Votes 182,331
  • WpPart
    Parts 36
[[ Sudah Terbit: Tersedia di toko buku seluruh Indonesia ]] ❝ This is, more than just a nightmare. ❞ Arella Rabella, menganggap dirinya sendiri sebagai sebuah malapetaka dalam kehidupan, karena apa yang terjadi di masa lalu maupun apa yang terjadi sekarang ini. Terlebih lagi, saat Arella membawa malapetaka di kehidupan seorang Ferrel Ghio Ravaro, yang sudah muak dengan segala kesialan yang selama ini selalu menimpa dirinya. [ CERITA INI DI PRIVATE DAN HANYA DAPAT DIBACA OLEH FOLLOWERS ] C A T A S T R O P H E Copyrights © 2016 - 2017 by greek-lady
... by radinazkia
radinazkia
  • WpView
    Reads 10,237,735
  • WpVote
    Votes 99,223
  • WpPart
    Parts 9
Tomfoolery by nunizzy
nunizzy
  • WpView
    Reads 6,193,476
  • WpVote
    Votes 395,407
  • WpPart
    Parts 55
•Completed• Devano Michiavelly. Cowok cuek yang ternyata bisa memasak dan hobi menulis diary. Apapun rela dilakukannya agar rahasianya aman, termasuk menjadi pacar gadungan dari cewek paling menyebalkan seantero sekolah, disaat ia masih dalam masa transisi atau move on. Demetria Vallen Frasela. Cewek tomboy yang juga dalam masa transisi atau move on. Ia terpaksa meminta bantuan Vano agar mau menjadi pacar gadungannya. Now, does karma still exist? Copyright © 2017 by nunizzy. Check this out, Trailer Toomfoolery : http://youtu.be/cQwICeCKB1A
... by radinazkia
radinazkia
  • WpView
    Reads 6,951,181
  • WpVote
    Votes 84,621
  • WpPart
    Parts 6
Revan & Reina by bellawrites
bellawrites
  • WpView
    Reads 8,953,838
  • WpVote
    Votes 168,790
  • WpPart
    Parts 16
[TELAH DITERBITKAN & DIFILMKAN] Pandangan Reina dan Revan beradu. Dan, hal pertama yang mampu gadis itu lakukan adalah memejamkan kedua matanya sambil menghirup udara sebanyak mungkin. Sementara ia menyusun kata demi kata untuk mengurai penjelasan, justru Revanlah yang pertama kali membuka mulut. Memecah keheningan yang janggal. Meski begitu, ekspresi Revan terlihat muram. "Gue ngerti kok, Na. Tanpa lo jelasin pun, gue bisa mengerti," Revan melempar pandangannya ke arah lain. "Karena itu satu-satunya hal yang mesti gue lakukan ketika dia kembali." Reina masih terdiam. Perasaannya teraduk-aduk. *** Sebab Revan percaya, hati yang terluka hanya perlu waktu untuk sembuh. Namun, bukankah rasa kerap berjalan beriringan dengan anomali? Kini, kebahagiaan pun masih bertumpu pada ketidakpastian.