Perjalanan fiksi para pendekar dengan berbagai ilmu kanuragan dahsyat. Dilatarbelakangi oleh sejarah berdirinya sebuah kadipaten yang indah di kaki Gunung Lawu.

"Ranggadewa Jnanaloka Ratuning Puranggahu Manggala Jnanawangsa Aben sirna krudating bhuwana Ing kedhaton Purana" Kalimat itu terpahat pada sebuah batu besar di tepi sungai pada tempuran yang mengalir tenang. Namun itu bukan kalimat pemujaan kepada sang raja melainkan sebuah kutukan.